TERAS GORONTALO – Pesugihan Gunung Kemukus termasuk pesugihan dengan ritual ekstrem karena melakukan ritual seks bebas.
Betapa tidak, Pesugihan Gunung Kemukus di Sragen, Jawa Tengah, mensyaratkan ritual bersetubuh dengan orang yang baru dikenal di lokasi itu tanpa ikatan pernihakan sah atau dikenal ritual seks bebas.
Tidak tanggung-tanggung, ritual seks bebas dalam Pesugihan Gunung Kemukus harus dilakukan sebanyak 7 kali.
Baca Juga: Siapkan Kamar Sambut Nyi Roro Kidul, Pesugihan Ini Penuh Risiko Mengerikan
Dilansir dari MapayBandung.com, pada Selasa 28 Desember 2021, berikut ini 7 fakta Pesugihan Gunung Kemukus:
- Ziarah Pada Malam Jumat Pon dan Jumat Kliwon
Hasto Pratomo, juru kunci makam Pangeran Samodro mengungkap, setiap malam Jumat Pon dan Jumat Kliwon peziarah akan datang dari berbagai daerah untuk melakukan ritual Pesugihan Gunung Kemukus.
- Sesajen Bunga Setaman Saja
Untuk meminta berkah, para pelaku pesugihan datang dengan membawa persembahan bunga setaman kemudian dibacakan doa oleh juru kunci.
Sesajen dan persembahan yang telah dibacakan doa kemudian ditaburkan ke makam Pangeran Samodro sebagai syarat awal Pesugihan Gunung Kemukus.
- Ritual Syahwat Tanpa Ikatan
Sejak puluhan tahun silam, Gunung Kemukus dipecaya sebagai tempat pesugihan dengan ritual syahwat.
Ritual syahwat yang dilakukan dilakukan dengan cara bersetubuh dengan lawan jenis yang tidak memiliki ikatan.
Baca Juga: Ini Pesan Nyi Roro Kidul di Tahun 2022. Diungkap Wanita Indigo Dewi Diadiva
- Ritual Syahwat di Bawah Pohon atau Gubuk yang Telah Disediakan
Banyak bohon-pohon besar yang berdiri kokoh di Gunung Kemukus. Pelaku pesugihan akan melakukan ritual syahwat di bawah pohon dengan alas tikar.
Dalam kegelapan malam biasanya akan terlihat bayangan hitam lelaki dan perempuan yang sedang melakukan ritual pesugihan.
- Mengulang Ritual Sebanyak 7 Kali
Syarat pesugihan ini adalah terjadi kesepakatan antara lelaki dan perempuan yang sama-sama bertemu di Gunung Kemukus.
Selama tujuh kali pertemuan, pasangan ini harus mengulang ritual pesugihan sampai mendapatkan keinginannya.
Baca Juga: Ikut Pesugihan Tuyul, Kancing Baju Istri Harus Selalu Terbuka
- Membagi Rata Hasil Uang Gaib
Setelah selesai melakukan ritual pesugihan maka uang gaib akan diterima kemudian dibagi secara rata. Uang hasil hasil ritual pesugihan ini dapat dijadikan modal usaha atau membayar utang.
Hingga saat ini, banyak yang meragukan ritual Pesugihan Gunung Kemukus namun, praktik ini masih diminati dan tidak pernah sepi pengunjung.
- Pantangan Pelaku Pesugihan
Pantangan Pesugihan Gunung Kemukus adalah melupakan pasangan yang membantunya saat ritual syahwat.
Jika salahsatu telah berhasil meraih kesuksesan maka diharuskan untuk membantu pasangannya.
Mitos yang beredar, pelaku pesugihan yang tidak membantu pasangannya akan mendapat kesialan hingga akhir hidupnya.***