Klarifikasi Caleg Meidi Pontoh Soal Postingan di Facebook Pabowo dan Emot 2 Jari, Petinggi DPC PDIP Main Aman?

25 Februari 2024, 10:55 WIB
Klarifikasi Caleg Meidi Pontoh Soal Postingan di Facebook Pabowo dan Emot 2 Jari, Internal PDIP Main Aman? /

TERAS GORONTALO -- Postingan Caleg PDIP di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Meidi Pontoh, terus menuai sorotan publik.

Alhasil, Meidi Pontoh pun memberi klarifikasi soal postingannya di media sosial Facebook, yang bertuliskan " "Pabowo somenang, nomor 2 (emot jari) tgl motungu lantik Bowo pePapa ini.no 2 (emot jari) Menang".

Menurut Meidi Pontoh, kala itu, dia bersama anak bungsunya bernama Bowo, sedang menonton televisi.

Kemudian, anak bungsunya tersebut, langsung dengan spontan menjawab kalau pasangan salah satu capres Prabowo-Gibran sudah menang pada hasil hitung cepat yang disiarkan di televisi.

"Bowo langsung gara pakita paBowo somenang no2 tgl motungu Bowo pepapa menang (Bowo (anak bungsu, red bercanda ke saya PaBowo sudah menang nomor 2, tinggal menunggu saya menang). Jadi, artinya postingan yang dimaksud bagi anak saya Bowo. Pribadinya mengatakan bahwa nomor 2 itu sudah menang tinggal motungu pabowo pe papa,bertepatan no urut saya 2 juga," ujar Meidi Pontoh, kepada Teras Gorontalo Minggu, 25 Februari 2024.

Dirinya mengaku, ada oknum tertentu sengaja menggiring postingan Facebook miliknya itu.

"Saya tahu juga ada oknum yang ingin menyebarkan berita ini (postingan). Pada dasarnya, saya ingin membersarkan partai yang saya naungi saat ini (PDIP)," ujarnya.

Sementara itu, Internal PDIP Bolmut, memilih bungkam soal postingan dari salah satu kader dari partai yang berlambang moncong putih ini.

"Sementara saya hanya bisa bilang bahwa saya belum dapat info tentang hal tersebut. Olehnya, saya belum bisa berkomentar," ujar Wakil Ketua I Bidang Organosasi DPC PDIP Bolmut, Eddy Pontoh.

Hal yang sama juga diutarakan oleh Ketua PAC Bolangitang Timur, Husin Pontoh, yang enggan mengomentari hal tersebut. 

Diketahui, postingan di akun Facebook Meidi Pontoh pada Rabu, 14 Februari tersebut, menjadi kontroversi di tengah masyarakat.

Apalagi, dalam postingan akun Facebook Meidi Pontoh ini, bertuliskan "Pabowo somenang, nomor 2 (emot jari) tgl motungu lantik Bowo pePapa ini.no 2 (emot jari) Menang", menuai polemik.

Ada yang beranggapan, kalau postingan tersebut, mengarah ke salah satu Paslon di Pilpres nomor urut 2 Prabowo-Gibran.

Padahal, dalam instruksi yang dikeluarkan DPP PDIP, pada 16 Desember 2023, dengan tegas menuliskan, bagi Caleg yang perolehan suaranya tidak linier dengan pasangan Capres dan Cawapres Ganjar-Mahfud, para kadernya akan mendapat sanksi tegas.

"Ini yang menjadi polemik. Toh, saat itu kan hari H pencoblosan (14 Februari, red), bersangkutan membuat postingan tersebut," ujar sumber kepada Teras Gorontalo, yang meminta namanya tak dipublish.

Hanya saja, postingan dari Meidi Pontoh tersebut, sudah tidak bisa dilihat gegara telah dihapus.

Sementara itu, Meidi Pontoh, ketika dikonfrmasi membantah terkait postingan yang mengarah ke pasangan Prabowo-Gibran.

"Tidak benar. Akun saya kena hack dan lagipula nama anak saya bernama Bowo," ujar Meidi Pontoh.

Dia menyebut, ada oknum-oknum yang mengganjal dirinya dengan menggiring opini yang sesat terhadapnya.

"Memang ada beberapa orang yang sengaja membawa hal itu, agar saya bisa tak dilantik nantinya," ujarnya.

Terpisah, Ketua DPC PDI Bolmut, Amin Lasena menuturkan, kalau pihaknya telah memanggil Meidi Pontoh, untuk diklarifikasi postingan tersebut.

"Ini cuman karena sama-sama nomor urut 2. Saya sudah panggil yang bersangkutan, ternyata yang dia maksud Bowo pe Papa adalah beliau sediri (Meidi Pontoh), karena anak bungsu beliau panggilan sehari-hari di rumah Bowo," ujar Lasena.

Meski demikian, upaya konfirmasi ke Sekretaris DPD PDIP Sulut, Reza Rumambi belum bisa berkomentar lebih.

"Wait, ada zoom," ujar Rumambi melalui pesan singkat WhatsApp, Kamis, 22 Februari 2024. ***

Editor: Budyanto Hamjah

Sumber: Teras Gorontalo

Tags

Terkini

Terpopuler