TERAS GORONTALO - Membanggakan, kata inilah yang patut dicaplok kepada Nono, seorang anak asal NTT yng berhasil meraih juara 1 lomba Matematika tingkat dunia.
Berbanding terbalik dengan viral permainan Lato Lato tengah melanda Indonesia saat ini, Nono justru berhasil meramu rumus dan mengalahkan 7000 peserta dalam lomba matematika tingkat dunia.
Nono yang juga pelajar berusia 8 tahun ini, heboh di publik berkat prestasi Matematika yang ia raih yaitu, juara 1 Abacus Brain Gym (ABG) International Mathematics Competition.
Archangels Hendrik Meo Tnunay alias Nono, anak Sekolah Dasar (SD) NTT ini, mampu tumbangkan 7000 peserta dalam ajang kejuaraan Matematika tingkat dunia.
Nono sapaan akrabnya merupakan siswa SD Inpres Buraen 2, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang.
Nono berhasil menyabet juara 1 umum matematika tingkat dunia dan sukses menyingkirkan 7000 peserta dari berbagai negara.
Dalam perlombaan itu, Nono berhasil mengerjakan 152.010 file soal yang diujikan dalam bentuk virtual dan listen dalam bahasa inggris.
Sedangkan juara 2 pada kompetisi tersebut diraih oleh peserta dari Qatar dan Juara ketiga dari Amerika Serikat.