Network
TERAS GORONTALO - Kepala sekolah SD Negeri Ponto Minahasa Utara diduga menampar siswanya hingga terluka.
Siswa tersebut berinisial JB kelas 4 SD yang berasal dari desa ponto, kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara. Kasus ini menjadi kabar daerah paling viral saat ini.
Baca Juga: Oda Jelaskan Detail Yokai Houki Milik Gorosei Saint Topman Warcury
Diketahui keluarga korban mengadukan kejadian ini kepada anggota Sahabat Saksi Korban (SSK) Sulawesi Utara yaitu bapak Zeth Natan, S.H.
Menurut keterangan keluarga korban kepada Zeth Natan, S.H bahwa kejadian tersebut terjadi pada Rabu, 13 Maret 2024.
Dalam keterangan tersebut keluarga menceritakan kronologinya, dimana JB yang selaku korban saat itu sedang bermain bersama adik kelasnya yaitu SM.
" Dorang anak-anak biasa bermain, karena solama dorang mulai baku terek, terus sih SM bacumu Opa p nama" (Saat anak-anak biasa bermain, karna sudah lama mereka pun mulai saling ejek, hingga sih SM menyebut nama kakeknya)".
JB yang tak terima mendengar ejekan tersebut sontak mengeluarkan kata-kata makian kepada SM.
Makian JB ini pun lantas didengar langsung oleh Kepala Sekolah Negeri 1 Ponto yang berinisial AM dari ruangannya sembari berteriak.
