Network
TERAS GORONTALO - Dalam operasi yang dilakukan pada Jumat, 22 Maret 2024 sekitar pukul 20.00 WITA, Tim Bravo Polresta Manado berhasil mengamankan seorang tersangka pelaku perbuatan cabul terhadap anak. Kejadian ini terjadi di Karombasan, Kota Manado, dan telah menggemparkan masyarakat setempat.
Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat dan pihak kepolisian. Perlindungan terhadap anak, sebagai generasi penerus bangsa, menjadi tanggung jawab bersama. Tindakan cabul terhadap anak adalah pelanggaran hukum yang serius dan harus ditindak tegas.
Kapolresta Manado, Kombes Pol Juianto Sirait, melalui Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol May Diana, membenarkan adanya penangkapan tersebut. Pelaku, yang berinisial FNR (75), merupakan warga Karombasan Utara. Sedangkan korban adalah seorang perempuan berusia 8 tahun.
“Kejadiannya terjadi berawal dimana korban korban menceritakan kepada saudara pr. yuli selaku pengasuh di pantiasuhan bakti mulia karombasan bahwa pelaku sudah mencium dan sudah memegang kemaluan korban dan kejadian tersebut sudah beberapa kali pelaku lakukan.,” jelasnya.
Keberhasilan penangkapan ini tidak lepas dari kerja keras Tim Resmob Alpha Polresta Manado. Setelah menerima informasi tentang kejadian tersebut, tim langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku.
“Pelaku sudah diamankan ke Mako Polresta Manado untuk diproses lebih lanjut,” pungkas Kasat Reskrim Polresta Manado.
Penangkapan ini menunjukkan komitmen Polresta Manado dalam memberantas kejahatan seksual terhadap anak. Polresta Manado tidak akan mentolerir tindakan seperti ini dan akan terus berupaya melindungi anak-anak dari kejahatan seksual.
Penangkapan ini merupakan langkah maju dalam upaya pemberantasan kejahatan seksual terhadap anak. Namun, masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Oleh karena itu, peran serta masyarakat dalam melaporkan kejahatan sangat penting.
