One Piece 1060: Mariejoa Jadi Sasaran Amukan Revolusioner Army, Inilah Tempat Rahasia Sabo dan Vivi Berada

13 September 2022, 17:51 WIB
One Piece 1060: Mariejoa Jadi Sasaran Amukan Revolusioner Army, Inilah Tempat Rahasia Sabo dan Vivi Berada//Twitter @BensKylanop /

 

TERAS GORONTALO - Sejak keputusan Reverie keluar dan berita mengenai Sabo sebagai penyebab kematian Raja Cobra, keadaan dunia One Piece menjadi kacau.

Kekacauan tersebut semakin menjadi-jadi setelah dua Yonkou dikalahkan dalam pertempuran yang terjadi di negeri Wano dan Pemerintah Dunia di One Piece mengangkat Yonkou baru.

Beberapa hal di atas terjadi karena peran dari beberapa karakter yang penting dalam One Piece seperti Sabo sebagai Revolusioner Army dan Luffy yang sejak awal cerita sudah sering membuat kekacauan.

Pada akhir One Piece chapter 1058 telah mengungkap keberadaan Sabo dan diperkirakan kelanjutan dari adegan tersebut akan terungkap dalam chapter 1060.

Baca Juga: One Piece: Mihawk Ternyata Anak Dari Raja Kegelapan dan Ratu kerajaan Kuja ? Siapa Dua Orang Ini

Terkait dengan keberadaan Sabo saat ini menjadi satu hal yang membuat satu kekacauan di berbagai negara, yaitu ada sekelompok orang yang memberontak karena tersulut amarah setelah berita tentang Sabo pasca Reverie di Marijoa.

Dimana kelompok-kelompok tersebut mencoba untuk menggulingkan pemerintahan mereka karena Raja dan Ratu mereka yang berafiliasi dengan Pemerintah Dunia.

Dengan berita yang sudah tersebar di seluruh dunia One Piece tentang Sabo membunuh Raja Nefertari Cobra.

Sebelumnya dimaksudkan untuk membuat penduduk semua negara membenci Revolusioner Army dimana salah satu anggotanya membunuh seorang Raja, ternyata hal sebaliknya yang terjadi.

Baca Juga: One Piece: Ini Dua Alasan Luffy Menuju ke Elbaf, Kru Mugiwara Terkejut Saat Sampai di Pulau Baru

Dimana Kerajaan Alabasta yang dipimpin Raja Cobra adalah bagian Pemerintah Dunia membuat kelompok-kelompok pemberontak mulai berani terhadap pemimpin mereka.

Sabo diperkirakan akan muncul pada chapter 1060, serta menceritakan semua peristiwa yang sebenarnya terjadi Mariejoa kepada pemimpin Revolusioner Army yaitu Monkey D Dragon.

Dengan kebenaran dari Sabo, maka berita pembunuhan dan dalang yang ada dibalik kejadian itu akan terungkap bahwa selama ini nama Sabo hanyalah kambing hitam karena dia adalah bagian dari Revolusioner Army.

Selain Sabo karakter lain juga diperkirakan akan dimunculkan dalam One Piece chapter 1060, seperti Nefertari Vivi.

Baca Juga: One Piece: Ini Pihak-pihak yang Mengambil Keuntungan dari Insiden Rocky Port selain Kurohige

Semenjak Sabo menghilang, Vivi juga dikabarkan ikut menghilang. Beberapa asumsi terkait keberadaan Vivi adalah bahwa dirinya selama ini bersama Sabo.

Selama Sabo dan Vivi menghilang, diduga bahwa Sabo membawa Vivi Ke sebuah tempat rahasia dimana tidak ada orang yang dapat mendeteksi mereka. 

Dimana Vivi diculik oleh Sabo agar dia tidak terbunuh seperti ayahnya, karena dia juga adalah salah satu orang yang tahu kebenaran bahwa bukanlah Sabo yang membunuh Raja Cobra.

Mendengar semua penjelasan dari Sabo, Dragon pun mulai merencanakan penyerangan Revolusioner Army ke Mariejoa.

Sejak awal tujuan utama Dragon membentuk Revolusioner Army adalah untuk menentang Pemerintah Dunia. Dengan penyerangan ke Mariejoa maka akan menjadi perlawanan besar-besaran terhadap Pemerintah Dunia.***

Editor: Agung H. Dondo

Tags

Terkini

Terpopuler