TERAS GORONTALO – Dalam serial One Piece Roronoa Zoro merupakan pendekar pedang dengan kemampuan mengerikan dan merupakan kru Topi Jerami yang masuk dalam trio monster di kapal tersebut.
Zoro merupakan kru pertama kelompok Topi Jerami pertama yang direkrut Luffy untuk bergabung dalam kelompok bajak lautnya.
Roronoa Zoro merupakan pendekar pedang yang hebat dan memiliki kemampuan yang tak diragukan dan dia berjanji untuk mendampingi Luffy hingga menjadi raja bajak laut.
Sebagai pendekar pedang tentu Zoro memiliki pedang yang mendukungnya dalam pertempuran menghadapi setiap musuhnya.
Baca Juga: Dua Misteri yang Terjadi Pada Zoro Selama Arc Wano, Bertemu Ryuma Asli ?
Pedang dalam dunia One Piece selalu memiliki sejarah panjang, karena banyak informasi dan hal-hal menarik yang dihadirkan Eichiiro Oda terkait pedang.
Contohnya dalam dunia One Piece kita mengenal tiga kategori utama dari pedang dimana salah satunya adalah Kokuto atau pedang hitam.
Dalam seri One Piece pedang hitam dianggap sebagai pedang yang kuat di dunia dan sejauh ini hanya ada dua di dunia yaitu Shushui yang digunakan Ryuma dan Yoru pedang milik Mihawk.
Ketika berbicara mengenai pedang hitam terdapat teori menarik bahwa di One Piece akan dihadirkan satu pedang yang berubah menjadi white blade atau pedang putih.
Baca Juga: One Piece: Alasan Roronoa Zoro Kehilangan Mata Kirinya Terungkap! Ternyata Dia Kalah Dari..
Pedang putih One Piece merupakan pedang yang disebut-sebut akan menjadi saingan dari pedang hitam yang ada.
Pedang putih yang dimaksud adalah Wado Ichimonji milik Roronoa Zoro, hal ini muncul karena rasanya aneh jika ada pedang yang harusnya di desain berwarna putih kemudian berubah hitam
Dalam One Piece chapter 1033 Shimotsuki Kozaburo mengatakan bahwa Enma merupakan pedang yang dia anggap sebagai karya terbaiknya.
Namun dia meninggalkan pedang tersebut di Wano dan membawa Wado Ichimonji ketika dia kabur dari Wano 50 tahun yang lalu ke East Blue.
Baca Juga: Tragedi Besar di Pelupuk Mata, Zoro Perkasa dan Tak Terkalahkan, Kurohige Gigit Jari
Karena Enma merupakan pedang yang sangat sulit dikendalikan, bisa jadi Kozaburo berpikir bahwa Enma akan lebih baik ada di tangan samurai yang memiliki jiwa yang membara dan kekuatan mengerikan.
Karena itu apakah hal itu berarti Wado Ichimonji bukan pedang yang luar biasa seperti Enma?
Kita belum mengetahui pasti mengenai jawaban pasti misteri tersebut sampai Eichiiro Oda memberikan petunjuk jelas dari hal itu.
Bisa jadi di dunia One Piece,pedang Wado Ichimonji dianggap sebagai kebalikan dari apa yang diyakini Kozaburo sebagai pedang yang bagus atau baik.
Baca Juga: Lawan Zoro Selanjutnya, Pertarungan Dahsyat Antara Raja Neraka Melawan Anak Buah Kurohige
Kozaburo memiliki prinsip bahwa pedang yang baik atau bagus adalah pedang yang mampu mencabut nyawa orang sebanyak-banyaknya.
Karena itulah takdir dari sebuah pedang dibuat, sedangkan Wado Ichimonji merupakan pedang yang sulit dikendalikan oleh siapapun yang memilikinya karena mereka tidak bisa mewujudkan takdir pedang Wado.
Yang menarik dari seri One Piece, Kuina dan Zoro mampu menaklukan pedang Wado Ichimonji tersebut.
Bahkan ketika dipakai Zoro dan Kuina, Wado Ichimonji Nampak tidak tempramental dan sulit dikendalikan seperti apa yang dikatakan Kozaburo.
Sebuah pedang yang mengerikan yang dibuat oleh orang yang berprinsip bahwa pedang yang dibuat untuk mencabut nyawa orang
Namun pedang Wado Ichimonji jatuh ke tangan Kojiro yang memiliki prinsip berlawanan dengan sang ayah.
Artinya Eichiiro Oda telah mempersiapkan sesuatu untuk Wado Ichimonji, menurut Kozaburo juga bahwa masing-masing pedang memiliki kepribadian atau karakter tersendiri.
Namun sejauh ini dalam seri One Piece kita belum diperlihatkan seperti apa karakteristik pedang Wado Ichimonji yang merupakan pedang terlama dimiliki Roronoa Zoro.
Berdasarkan penjelasan diatas, pada intinya pedang Wado Ichimonji adalah kebalikan dari Enma, meskipun Enma adalah pedang hebat namun Wado Ichimonji adalah pedang spesial.
Karena perlu seseorang yang memiliki filosofi sesuai dengan pedang tersebut. Jika kemudian teori ini terbukti.
Maka artinya pedang-pedang yang digunakan oleh Zoro saat ini sudah sesuai untuk mengantarkannya menjadi ahli pedang terbaik di dunia.
Tantangan terakhir bagi Zoro adalah bagaimana kemudian dia benar-benar menguasai Wado Ichimonji.
Zoro akan kembali mempelajari filosofi dari Koziro mengenai menenangkan hati dan mengendalikan dirinya saat memotong atau mengayunkan pedang.
Serta menggunakan tekad untuk melindungi teman-teman nya sebagai motivasi agar bisa menang.
Ketika saat itu tiba, kemungkinan Wado Ichimonji akhirnya akan terbangun untuk memilih Zoro sebagai pemilik yang pantas.
Pada akhirnya bukan pedang hitam atau haki hitam yang akan muncul melainkan haki puti yang menyala.
Hal tersebut akan memberikan keseimbangan bagi Zoro dan akan menjadi sesuatu yang belum dicapai Dracule Mihawk.***