TERAS GORONTALO - Keberadaan Luffy bersama kru lainnya di Pulau Egghead tak semulus yang difikirkan.
Luffy bersama krunya diperhadapkan dengan adanya pengkhianat di kubu mereka sendiri.
Misi pencarian Luffy terhadap Vegapunk asli belum juga usai.
Mereka bertarung dengan waktu untuk sesegera mungkin keluar dari Pulau Egghead sebelum pasukan angkatan laut tiba di Pulau itu.
Pada manga One Piece chapter 1077 dijelaskan jika ada seseorang yang menembak Vegapunk Shaka.
Tembakan tersebut menyebabkan kepala Vegapunk Shaka meledak dengan begitu keras.
Kejadian itu terdapat di akhir manga One Piece chapter 1077.
Meski begitu sejauh ini belum diketahui pasti bagaimana keadaan Vegapunk Shaka sampai saat ini.
Kejadian penembakan ini terjadi setelah Shaka ke ruang kontrol menuju ruang penelitian buah iblis di bawah tanah.
Saka menduga jika Vegapunk Stella berada di sana Luffy dan yang lainnya pun mengizinkan Shaka untuk pergi.
Setelah Shaka sampai di ruang penelitian buah iblis itu ia terkejut melihat Vegapunk Stella dipenjara dengan beberapa Agen Chiper Pol.
Tapi sialnya penghianat itu ternyata mengikuti Shaka dari belakang dan langsung menembak kepalanya tepat di hadapan Vegapunk.
Tujuan sementara dari penghianat itu adalah untuk membunuh kelompok bajak laut Topi Jerami dan juga para Vegapunk.
Tapi secara pasti belum diketahui motifnya, mungkin karena niat mencuri buah iblis Luffy atau Vegapunk atau boleh jadi juga ingin menguasai teknologi milik Vegapunk.
Langkah pengkhianat ini sangat tersusun rapi dan terkesan telah direncanakan dengan baik.
Pada waktu dan tempat yang tepat dia pun menembak Vegapunk Shaka yang membuat kepalanya langsung meledak.
Seharusnya dari tembakan tersebut Vegapunk Shaka bisa dipastikan langsung tewas atau meninggal.
Tapi secara kebiasaan Oda Sensei sangat jarang membunuh karakternya dalam cerita One Piece.
Bisa saja apa yang terjadi kepada Shaka saat ini sepertinya tidak tewas dalam peristiwa penembakan itu.
Mungkin saja hanya mengalami luka dan disinilah momentum Eiichiro Oda untuk membuat wajah Shaka diperlihatkan.
Jika harus berspekulasi helm yang dipakai Vegapunk Shaka bisa saja hanya terlepas atau hancur setelah ditembak.
Saka terpaksa melepas helmnya karena kepalanya terluka akibat tembakan.
Pada chapter 1078 mungkin kita akan menyaksikan dan melihat sosok wajah asli Shaka dibalik helm itu.
Siapakah sosok dibalik helm itu yang wajahnya sejak Arc Egghead dimulai belum diketahui sampai saat ini.
Jika merujuk dari perkataan Luffy dia memanggil Shaka dengan sebutan pria helm.
Jadi besar kemungkinan sosok Vegapunk Shaka adalah seorang pria.
Tapi ingat cara Oda menggiring pembacanya seolah mudah ditebak tapi kenyataannya malah sebaliknya.
Maka dengan demikian tidak menutup kemungkinan jika Vegapunk Shaka adalah seorang wanita, dengan teknologinya helm yang dipakainya bisa mengubah suara.***
Disclaimer: Artikel ini dibuat untuk hiburan, yang dibahas kali ini belum bersifat resmi, bisa saja ini benar atau sebaliknya.