TERAS GORONTALO - Sebagian besar fans One Piece sangat percaya bahwa raja Cobra tewas ditangan Im Sama.
Hal tersebut tak lepas dari kemunculan Im Sama ditengah-tengah perbincangannya raja Cobra dan Gorosei.
Namun fakta terbaru dari Eiichiro Oda telah mengungkapkan motiv terbunuh raja Cobra.
Lantas motiv seperti apa yang membuat raja Cobra tewas ditangan Im Sama? Simak ulasan manga One Piece 1085 karya Oda berikut ini.
Sebelumnya dichapter 1084 terlihat raja Cobra menemui para Gorosei, pertemuan tersebut terjadi pasca Reverie.
Raja Cobra sendiri berniat menemui Gorosei untuk mempertanyakan keberadaan mendiang ratu Lili.
Akan tetapi Gorosei hanya menjawab tidak tau, disisi lain raja Cobra pun tak berhenti bertanya.
Sampai-sampai raja Cobra dengan nyalinya mempertanyakan apa itu tekad D.
Lantas pertanyaan raja Cobra tersebut kembali dipertanyakan oleh Gorosei.
Sebab diketahui pemerintah dunia sudah sejak lama menutupi dan melarang bagi siapa saja yang mencari tau tentang abad kekosongan termasuk tentang klan D.
Baca Juga: Shanks Tak Rela Posisi Roger Sebagai Raja Bajak Laut Diteruskan oleh Buggy
Dan tragisnya pertanyaan raja Cobra tersebut membuat nyawanya menghilang.
Selain itu dichapter 1085 ini raja Cobra juga menyingung soal aksi-aksi Luffy yang menurut raja Cobra lebih baik dari pemerintah dunia.
Pasalnya waktu kerajaan Alabasta dikudeta oleh Crocodile pemerintah dunia hanya diam saja
Sebaliknya Luffy lah yang menjadi pahlawan sesungguhnya bagi rakyat dan kerjaan Alabasta.
Baca Juga: Dragon Akhirnya Minta Bantuan Shanks Untuk Kalahkan Holy Knight, Pertumpahan Darah Dimulai
Sebab Luffy dan kru Topi Jerami berhasil menghajar Crocodile dan anak buahnya.
Maka dari itu tak heran jika raja Cobra menyinggung hal tersebut didepan Gorosei dan Im.
Raja Cobra bahkan menyebut bahwa Luffy adalah the next Joy Boy yang akan menggulingkan pemerintah dunia.
Oleh karena itu Im Sama murka dan langsung memerintah Gorosei untuk membunuh raja Cobra.***