TERAS GORONTALO - Nasib Monkey D Garp tengah diujung tanduk menyusul keputusannya untuk solo raid ke Hachinosu One Piece.
Bukan tanpa alasan, diusianya yang tergolong senja, kakek Luffy ini nekat untuk menyerang pulau Hachinosu yang merupakan markas utama dari Yonkou Kurohige.
Garp nekat melakukan misi penyelamatan Coby dengan bermodalkan satu kapal angkatan laut serta pasukan seadanya saja.
Meski membawa beberapa marinir kuat yang tergabung dalam skuad SWORD yang dibina Garp.
Kekalahan kelompok Garp hampir bisa dipastikan, mengingat kru Kurohige yang menjaga markas utama bukanlah orang-orang lemah.
Monkey D Garp tidak akan dapat keluar hidup-hidup dari pertarungan yang terjadi di pulau Hachinosu.
Baca Juga: Ayah Shanks Diperkenalkan Oda, Inilah 4 Fakta Garling Figarland Sang Kapten Holy Knight One Piece
Bahkan pulau Hachinosu akan menjadi kuburan dari Monkey D Garp, membuat cucunya Luffy kembali berduka.
Luffy yang mengetahui kakeknya tewas mengenaskan ditangan Kurohige, tidak tinggal diam dan langsung melakukan misi balas dendam.
Seperti diketahui, kepribadian Luffy yang berapi-api membuatnya tidak bisa diam ketika mendapatkan kabar orang terdekatnya dalam bahaya.
Baca Juga: Momen Lucu One Piece 1087: Tanpa Perlawanan, Gorosei Saturn Hanya Jadi Candaan Luffy Mode Nika
Terlebih orang tersebut merupakan keluarganya, Luffy pastinya akan nekat untuk balas dendam.
karena hal itu juga yang ditunjukkan Luffy ketika mendapatkan kabar Ace akan dieksekusi.
Luffy sangat panik dan nekat melakukan segala cara untuk pergi ke Marineford untuk menyelamatkan kakaknya Portgas D Ace.
Baca Juga: Astaga, Luffy Menjadi Anak Kecil di One Piece 1087, Efek Buah Iblis Nika Ternyata...
Meski sadar tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk dapat menyelamatkan Ace, bermodalkan keinginan kuat Luffy nekat menerobos ke Impel Down seorang diri.
Hal serupa juga terjadi di One Piece 1087 ketika Monkey D Luffy mengetahui Monkey D Garp tewas di Hachinosu karena bertarung dengan Kurohige.
Namun, Luffy tidak akan bertindak gegabah seperti saat ia mencoba menyelamatkan Ace dari eksekusi yang terjadi di Marinford.
Karena, tak seperti saat insiden Ace, Luffy saat ini tengah bersama kru terpercayanya yang dapat memberikan masukan dan berbagai pertimbangan.
Sebagaimana yang terjadi ketika Luffy mendapatkan kabar terbaru Sabo. Meski sempat panik, ia kemudian ditenangkan oleh para kru.
Hal itu juga akan terjadi saat Luffy mendapatkan kabar kematian Monkey D Dragon.
Luffy akan ditenangkan oleh para nakamanya, meskipun pada akhirnya sang kapten tetap akan bersikeras menuju ke Hachinosu.
Keputusan Luffy tersebut pada akhirnya akan diikuti oleh kru, dengan catatan sang kapten mau menuruti keinginan mereka untuk meminta bantuan armada besar topi jerami.
Luffy pun pada akhirnya mengubungi komandan pasukan Armada Besar Topi Jerami yang disambut suka cita oleh mereka.
Mendapatkan panggilan yang ditunggu-tunggu, Armada Besar Topi Jerami langsung menuruti permintaan Luffy dan bergegas ke Hachinosu.
Dimana ini akan menjadi misi pertama mereka sebagai armada besar bajak laut Topi Jerami.
Perang besar antar dua bajak laut penyandang gelar Yonkou pun tersaji di One Piece 1087. ***