TERAS GORONTALO - Selain karakter Joy Boy yang dipenuhi misteri dalam cerita One Piece, Abad Kekosongan dan Kerajaan Kuno yang lebih membuat penasaran.
Tidak hanya Abad Kekosongan, janji Joy Boy juga masih diselimuti misteri dan teka teki dalam alur cerita One Piece.
Diyakini bahwa bajak laut Topi Jerami Luffy nantinya akan memahami pengabdian Joyboy dan apa yang tersirat di dalam baru Poneglyph.
Nantinya Monkey D Luffy akan diberitahu Nico Robin tentang isyarat di batu Poneglyph bahwa seseorang di masa depan akan memenuhi janji kuno tersebut.
Baca Juga: FINAL SAGA! Ramalan Joy Boy dan Cara Eiichiro Oda Mengakhiri One Piece, Ini Petunjuk dari Poneglyph
Mengingat kemarahan Zunesha di Wano dan kebangkitan buah iblis langka Luffy yang sangat meyakini bahwa pada akhirnya semuanya berhubungan dengan joy Boy.
Dengan fakta yang ada saat ini dalam serial One Piece, hampir pasti Luffy adalah orang yang akan memenuhi janji Joy Boy tersebut.
Sebagai protagonis One Piece, Luffy ditakdirkan sang mangaka Eiichiro Oda untuk memiliki peran sentral dalam memenuhi ramalan Joy Boy.
Dengan diberitahunya bahwa buah iblis Nika melambangkan kebebasan, maka dari itu Luffy cocok dengan gambaran karakter revolusioner yang dapat menghasilkan perubahan signifikan dalam cerita One Piece.
Baca Juga: Hubungan Luffy, Joy Boy dan Pertarungan Terakhir Dengan Pemerintah Dunia di Final Saga One Piece
Luffy juga mempunyai bakat tersembunyi untuk membentuk aliansi, memotivasi orang, dan menghadapi sistem yang represif.
Pencarian Luffy untuk menemukan harta karun One Piece dan naik ke posisi Raja bajak laut seakan takdir dengan ramalan Joy Boy tersebut.
Isyarat atau ramalan dalam batu Poneglyph menunjukkan bahwa Luffy akan berperan penting dalam melaksanakan sumpah Joy Boy.
Lantas bagaimana cara Monkey D Luffy akan menyatukan dunia dalam alur cerita One Piece?
Baca Juga: Angkata Laut Masuk Labofase, Luffy Terus Perhatikan Gorosei Saturn Saat Melawan Kizaru
Diketahui, salah satu meniadakan diskriminasi di dunia One Piece merupakan salah satu implikasi dari ramalan dari Joy Boy.
Pemenuhan ramalan Joy Boy tersebut mungkin memerlukan perlawanan serius dari sosok di masa depan untuk meruntuhkan Pemerintah Dunia.
Luffy yang mungkin dimaksud Joy Boy diyakini bisa menghilangkan prasangka yang sudah mendarah daging dan memupuk keharmonisan di antara beragam ras dalam serial One Piece.
Jika janji Joy Boy bisa diwujudkan Luffy, maka pada akhirnya akan mewujudkan dunia di mana perbedaan dihargai dan bukan dieksploitasi.
Baca Juga: One Piece Terbaru, Monkey D Luffy Bergegas ke Hachinosu
Meskipun jalan menuju kedamaian abadi yang diinginkan Luffy mungkin melibatkan konflik dan pergolakan global.
Namun aksi Luffy pa akhirnya mungkin adalah penyelesaian konflik-konflik ini melalui dialog, pemahaman, dan kerja sama.
Ramalan Joyboy bisa melambangkan kemungkinan perdamaian abadi yang dicapai melalui upaya kolektif oleh Mugiwara Luffy.
Dengan teori ini menyiratkan bahwa alur terakhir One Piece kemungkinan besar akan melibatkan konflik yang sangat besar antara Luffy dan Pemerintah dunia dengan melibatkan seluruh karakter di One Piece.***