TERAS GORONTALO -- Nasib Garp sang pahlawan angkatan laut bisa dikatakan saat ini ada di tangan Aokiji karena dialah yang terakhir kali terlihat bersama dengan ayah Dragon itu.
Garp dinyatakan hilang di Hachinosu usai ditusuk oleh Shiryu karena menyematkan Koby yang menjadi tawanan Kurohige.
Hilangnya Garp, tentu saja membuat Dragon sang anak menjadi khawatir dan bertanya-tanya tentang nasib sebenarnya sang ayah.
Garp ternyata saat ini dibawa bersembunyi oleh Aokiji dalam keadaan tubuh yang lemah dan luka yang cukup parah.
Aokiji sengaja membekukan tubuh Garp agar si pahlawan angkatan laut tersebut tidak mati kehabisan darah dan juga tidak bisa melarikan diri.
Nampaknya, Aokiji merencanakan sesuatu yang jahat dengan memanfaatkan Garp yang saat ini sekarat
Aokiji akan memanfaatkan Garp untuk mengancam pemerintah dunia agar membalaskan dendamnya pada Akainu.
Diketahui, jika sebelumnya Aokiji keluar dari angkatan laut karena bertengkar dengan Akainu dan kemudian bergabung dengan Kurohige.
Meski telah keluar dari angkatan laut, namun Aokiji memiliki dendam yang amat besar terhadap Akainu, dan Kuzan tentu tahu jika Kurohige tidak mungkin membantunya untuk melawan pemerintah dunia.
Oleh karena itu Aokiji menggunakan Garp sebagai ancaman bagi pemerintah dunia agar menghukum Akainu nantinya.
Namun tentu saja rencana dari Aokiji tidak mungkin berjalan semulus itu karena yang diculik olehnya merupakan ayah dari Dragon.
Meski terkesan tidak begitu akrab, namun Dragon tentu saja tidak ingin ayahnya dimanfaatkan oleh Aokiji.
Setelah mendapatkan kabar jika Garp hilang di Hachinosu, Dragon langsung menemui Koby dan bertanya tentang kronologisnya.
Setelah itu Dragon memulai pencariannya secara diam-diam agar Aokiji tidak mengetatkan keamanan penjagaan Garp.
Meskipun sangat mampu melawan Aokiji, namun Dragon memilih untuk tidak begitu menonjolkan diri saat ini.
Namun apakah nantinya Dragon bisa tepat waktu menyelamatkan Garp dari rencana jahat Aokiji, hanya Eiichiro Oda yang tahu jawabannya.
Disclaimer : Tulisan ini dibuat untuk hiburan semata dan tidak ada maksud untuk mengubah cerita One Piece yang dikarang oleh Eiichiro Oda. ***