TERAS GORONTALO - Memiliki teknik pedang dan sikap serius dalam kelompok Topi Jerami menjadi menjadi keunggulan bagi sosok Roronoa Zoro. Namun karakter berjuluk "Raja Neraka" ini juga memiliki kelemahan fatal, yaitu sering tersesat atau buta map.
Merujuk dari alur cerita One Piece dan petunjuk dari Eiichiro Oda, ternyata kebiasaan buruk dari Zoro ini bukanlah tanpa alasan.
Zoro merupakan tipe orang yang bisa mendadak nyasar meski dia sedang di jalan lurus, atau bahkan saat sedang menunggangi hewan.
Ini bahkan beneran terjadi di alur Wano, saat Zoro mendadak menghilang saat naik Komachiyo menuju Kastel Oden.
Lantas apa sebenarnya alasan Zoro bisa tersesat? Berikut petunjuk Eiichiro Oda yang Teras Gorontalo sajikan untuk para penggemar One Piece;
Karakter Istimewa
Dari apa yang terungkap, Zoro sering dikait-kaitkan sebagai karakter favorit Eiichiro Oda.
Sang mangaka terkesan melindungi dan merahasiakan berbagai fakta mendalam dari karakter ini.
Sampai saat ini, Oda belum memberi jawaban pasti kenapa Zoro selalu tersesat di One Piece.
Jadi sepertinya Zoro ya orangnya memang begitu, tidak ada penjelasan mendalam.
Yah, mungkin kamu juga perlu mempertimbangkan satu kebiasaan Eiichiro Oda.
Di One Piece sih memang biasanya Oda selalu memasukkan sisi lucu ke karakter serius. Charlotte Katakuri punya kebiasaan makan yang lucu. King yang cool punya serangan lucu yang membuat wajahnya berekspresi konyol.
Jadi kemungkinan besar ya ini memang hanya bagian dari kebiasaan Oda. Memasukkan sifat konyol pada karakter keren untuk komedi.
Sejak Kapan Zoro Buta Map?
Kamu mungkin ingat dialog di bab 8 One Piece?
Saat itu, Zoro mengaku ke Luffy dia tadinya pergi untuk mencari orang. (Yang kita ketahui kemudian adalah Mihawk). Setelah itu, dia tidak bisa balik pulang.
Zoro pun lalu memburu bajak laut untuk mencari nafkah, karena dia gak punya pilihan lain.
Jadi sejak awal pun Zoro sudah mengalami masalah ini.
Meski memang, masalah Zoro nyasar ini makin lama makin parah. Di East Blue ada indikasi kalau Zoro minimal masih bisa menemukan jalan sendiri. Lalu mulai dari di Grand Line, sekitar di Little Garden, tendensi nyasar Zoro makin lama makin gila.
Teori Sandai Kitetsu Terpatahkan
Fans One Piece ada yang curiga kalau Zoro nyasar merupakan wujud kutukan Sandai Kitetsu. Seperti yang saya sebut di poin nomor dua, Zoro memang makin epik nyasarnya sejak di Grand Line. Sementara itu Zoro memperoleh Sandai Kitetsu di Loguetown, sebelum Grand Line.
Meski begitu, kalau kita lihat penuturan Shimotsuki Kozaburo di kilas balik pada bab 1033, bukan begitu cara kerja pedang terkutuk.
Pedang terkutuk adalah pedang yang memiliki kepribadian yang sulit ditaklukkan. Sandai Kitetsu, contohnya, sempat Zoro rasakan sebagai pedang yang sulit diatur dalam pertarungan Whiskey Peak.
Lalu ada juga Enma yang melepas paksa Haki penggunanya.
Bila belum ditaklukkan, pedang jenis ini biasanya akan memotong lebih parah dari yang diinginkan pengguna. Atau memaksa pengguna melepas Haki.
Membuat pengguna nyasar harusnya tidak masuk dalam "gangguan" yang disebabkan pedang terkutuk.
Jadi kecuali Oda memberi konfirmasi baru, tampaknya sih hobi nyasar Zoro itu sepenuhnya dari Zoro sendiri.
Lagian, dia sudah nyasar sampai gak bisa pulang ke desanya sejak sebelum ketemu Luffy, kalau kita lihat pengakuan dia di bab 8. Itu jauh sebelum dia beli Sandai Kitetsu.
TEORI Paling Mungkin
Kesimpulan saat ini sih sederhana. Kebiasaan Zoro nyasar ini dimasukkan Oda untuk menambah sisi komedi pada Zoro. Sama seperti dia memasukkan sisi komedi pada sosok yang biasanya serius seperti Katakuri, Sanji, dan yang lain.
Tampaknya kebiasaan Zoro selalu tersesat di One Piece ini juga bukan kutukan Sandai Kitetsu. Soalnya jauh sebelum beli Sandai Kitetsu pun dia sudah nyasar gak bisa pulang.
Disclaimer: Sebagian artikel ini adalah teori dan untuk hiburan semata, tanpa ada maksud menambah, mengurangi atau mengubah isi cerita One Piece karangan Eiichiro Oda. ***