Sabo dan Putri Vivi Kembali ke Markas, Pasukkan Revolusioner Bersiap Untuk Perang Besar di One Piece

- 1 Agustus 2022, 09:05 WIB
Sabo dan Putri Vivi Kembali ke Markas, Pasukkan Revolusioner Bersiap Untuk Perang Besar di One Piece
Sabo dan Putri Vivi Kembali ke Markas, Pasukkan Revolusioner Bersiap Untuk Perang Besar di One Piece /Youtube Taro Kun/

Mereka menghabisinya karena bertanya mengeani Poneglyph yang ada di Alabasta, CP0 yang membunuh Raja Cobra pun, hendak menculik Vivi atas perintah Gorosei.

Baca Juga: One Piece : Sabo Kembali, World Government Dibuat Tak Berkutik

Karena Im Sama mengincar Vivi dengan suatu tujuan tertentu, namun Sabo dan kawan-kawan yang berhasil menolong kuma, melihat Vivi dalam bahaya.

Walau mereka tidak saling mengenal, tapi Sabo tetap menolong Vivi, Sabo dan para komandan pasukkan Revolusi, masi dalam pengejaran karena pertarungan mereka melawan dua Admiral.

Di markas pasukkan revolusi ingatan Kuma telah kembali, pihak Pemerintah Dunia mengira ingatan Kuma telah terhapus permanen.

Tapi sebenarnya ada konspirasi antara Kuma dan dokter Vega Punk, mungkin Vega Punk adalah bagian dari pasukkan revolusi, atau setidaknya dia mendukung gerakan pasukkan revolusi.

Baca Juga: Spoiler One Piece 1055, Sabo dan Vivi Diterbangkan Kuma ke Wano, Benarkah Hancock Ditangkap Coby?

Dengan begitu dia yang mengetahui latar belakang Kumapun membuat rencana dengan Kuma, ingatakn Kuma akan dihapus tapi tidak permanen,

Program yang Vega Punk tanamkan, mungkin saat Kuma bertemu dengan Dragon, otomatis ingatan Kuma langsung kembali.

Tidak hanya ingatan Kuma yang lama yang akan kembali, tapi peristiwa-peristiwa saat dia menjadi budak pun akan dia ingat juga.

Halaman:

Editor: Agung H. Dondo

Sumber: YouTube Torao Kun


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x