Di tanggal 7 Juli 2022 itulah Putri Candrawathi kemudian memanggil ajudan, sopir serta ART-nya satu per satu, dan secara bergantian berbicara empat mata di dalam kamar.
Sedangkan untuk Brigadir J sendiri, mendapat giliran selama kurang lebih 15 menit, untuk berbicara dengan istri atasannya itu.
“Brigadir J mendapat bagian sekitar 15 menit berbicara empat mata dengan Putri,” imbuhnya.
Lalu di tanggal 8 Juli 2022, rombongan tersebut kembali ke Jakarta, dan di rumah dinas milik eks Kadiv Propam itulah, Brigadir J dihabisi dengan cara yang keji, oleh Ferdy Sambo dan komplotannya.
“Jadi permasalahannya ada di Ferdy Sambo dengan Putri Candrawathi, akibat adanya si cantik itu,” pungkas Kamaruddin Simanjuntak, dikutip oleh Teras Gorontalo dari kanal YouTube Uncle Wira, Jumat 16 September 2022.***