Network
TERAS GORONTALO - One Piece memiliki banyak arc yang bagus, tetapi tidak ada yang membenci sebanyak Arc Pulau Manusia Ikan (Fishman Island).
Sebagaimana diketahui, Pulau Manusia Ikan adalah wilayah Big Mom.
Pulau Manusia Ikan (Fishman Island) itu berada di dasar laut dan tampak menakjubkan.
Begitu Topi Jerami mendarat, para penggemar dapat melihat berbagai jenis Manusia Ikan yang hidup di pulau itu.
One Piece adalah salah satu seri manga terpanjang sepanjang masa.
Itu mulai membuat serial pada tahun 1997, dan telah merilis lebih dari seribu bab sejak itu.
Dengan jumlah chapter yang mencengangkan, One Piece memiliki beberapa saga, masing-masing berfokus pada petualangan Luffy dan krunya yang berbeda.
Sejauh ini, sudah ada total 11 saga dan semuanya diisi dengan konten berkualitas. Kisah-kisah ini dibagi menjadi busur cerita yang lebih kecil.
Jelas, ada perbedaan dalam popularitas setiap busur, dengan beberapa lebih populer daripada yang lain.
Dari semua busur utama, satu busur One Piece mendapatkan kebencian dari para penggemar.
Arc tersebut tidak lain adalah arc Pulau Manusia Ikan (Fishman Island).
Lantas apa alasan arc Pulau Manusia Ikan di One Piece sangat dibenci?
Setelah dipisahkan oleh Bartholomew Kuma, Topi Jerami berlatih selama dua tahun untuk menjadi lebih kuat.
Saat mereka bertemu di Sabaody, ada banyak kegembiraan di dalam basis penggemar tentang tujuan kru berikutnya.
Untuk masuk ke Dunia Baru, mereka harus berhenti di Pulau Manusia Ikan, yang merupakan wilayah Big Mom.
Pulau Manusia Ikan itu berada di dasar laut dan tampak menakjubkan.
Begitu Topi Jerami mendarat, para penggemar dapat melihat berbagai jenis Manusia Ikan yang hidup di pulau itu.
Arc Pulau Manusia Ikan (Fishman Island) adalah arc lompatan pasca-waktu besar pertama, yang menghasilkan ekspektasi tinggi.
Beberapa penggemar sudah tidak menyukai ide time skip, sehingga busur Pulau Manusia Ikan sudah hancur sejak awal.
Ada banyak wahyu baru, seperti Haki dan jenisnya yang berbeda, salah satu Senjata Kuno dan lainnya.
Sementara beberapa pembaca kesulitan menyesuaikan diri dengan semua hal ini sekaligus.
Masalahnya semakin meningkat ketika penjahat utama dari arc tersebut, Hody Jones, diperkenalkan.
Ada beberapa tanda tanya tentang Hody Jones dan krunya.
Pertama, tidak ada dari mereka yang terlihat kuat. Roronoa Zoro berhasil mengiris Hody di bawah air adalah implikasi pertama.
Kedua, penjahat tidak memiliki tujuan mewah. Berbeda dengan penjahat sebelumnya, Hody Jones tidak memiliki ambisi yang tinggi.
Akhirnya, mereka semua sangat fanatik dan jelas tidak ada yang mau melihat karakter seperti itu.
Namun, semua yang disebut masalah ini sebenarnya adalah perangkat plot brilian yang digunakan oleh Eiichiro Oda untuk membantunya memajukan cerita dan mengatasi salah satu masalah terbesar di dunia One Piece.
Lantas Mengapa Hody Jones Disebut Penjahat yang Baik?
Hody Jones tidak memiliki kemampuan yang dikuasai dan cukup jelas bahwa Luffy akan menghancurkannya dalam pertarungan biasa.
Lebih buruk lagi, Hody Jones adalah seorang rasis yang membenci manusia.
Namun, dia memiliki latar belakang yang pas yang mengungkapkan bagaimana dia menjadi seorang rasis.
Dia dibesarkan di tempat di mana semua orang secara terbuka membenci manusia dan sebagai seorang anak dia tidak tahu apa-apa.
Hody Jones adalah pengikut setia ide-ide Arlong dan dia menanamkan keyakinan tersebut di dalam krunya.
Dia percaya bahwa manusia itu menyedihkan dan lemah dan bahwa mereka tidak akan pernah bisa dimaafkan atas apa yang mereka lakukan pada Fisher Tiger.
Hody Jones dan krunya mencoba segalanya untuk memastikan bahwa manusia dan Manusia Ikan tidak akan pernah berdamai bersama.
Dia pergi dan membunuh Otohime untuk memastikan permusuhan antara dua kelompok menang.
Eiichiro Oda memutuskan untuk menunjukkan betapa lazimnya rasisme di dunia One Piece, dan Hody Jones adalah media yang sempurna.
Eiichiro Oda juga menggunakan Hody untuk mendemonstrasikan seberapa jauh orang yang penuh dengan kebencian pergi.
Hody Jones mempertaruhkan nyawanya dengan menggunakan Energy Steroids hanya untuk memastikan bahwa ide kebenciannya akan menang.
Juga, argumen tentang penjahat yang lemah itu cacat.
Bajak Laut Manusia Ikan Baru diciptakan untuk menunjukkan bahaya ideologi radikal dan untuk memungkinkan Topi Jerami menunjukkan apa yang telah mereka pelajari selama lompatan waktu.
Mengadu mereka dengan lawan yang sangat kuat secara langsung bukanlah ide yang bijak.
Banyak Momen Spesial di Arc Pulau Manusia Ikan (Fishman Island)
Arc Pulau Manusia Ikan memiliki banyak momen spesial, yang terus hidup dalam ingatan para penggemar.
Adegan di mana Luffy mengeluarkan 25.000 Manusia Ikan dengan Haki Penakluknya akan selamanya menjadi ikon.
Ada momen indah lainnya menjelang akhir arc ketika Jimbei memberikan darahnya kepada Luffy, yang merupakan tamparan keras bagi semua rasis di pulau itu.
Alasan lain mengapa momen itu begitu hebat adalah karena sejajar dengan Harimau Nelayan, dan kematiannya, yang mati karena menolak menggunakan darah manusia.
Jimbei juga memiliki momen brilian lainnya dengan Nami, di mana dia meminta maaf padanya atas semua yang telah dilakukan Arlong pada Desa Cocoyashi dan Bell-mere.
Nami menerima permintaan maaf Jimbei, yang cukup mengharukan untuk dilihat.
Nama Joyboy juga disebut untuk pertama kalinya dalam cerita.
Pengungkapan tentang Shirahoshi menjadi Poseidon, Senjata Kuno juga sangat penting.
Penggemar melihat sekilas apa yang dia mampu lakukan,dan bagaimana dia bisa memainkan peran penting di masa depan.
Namun, busur benar-benar memuncak selama kilas balik Fisher Tiger, yang menutupi perjalanannya dan akhir waktunya.
Secara keseluruhan, busur Pulau Manusia Ikan sangat solid dalam hal penulisan.
Mudah-mudahan, penggemar akan melihat cahaya dan menyadari pentingnya arc tersebut, dan mereka akan berhenti mengkritiknya karena kurangnya penjahat yang kuat.
***
