Network
TERAS GORONTALO - Saat ini Eiichiro Oda tengah membuat cerita One Piece sedang seru-serunya dengan munculnya berbagai kejutan.
Kejutan tersebut berupa pergerakan pasukan revolusi yang mulai bergerak aktif dengan menyatakan perang kepada pemerintah dunia.
Bahkan One Piece chapter 1083 kemarin terlihat pasukan revolusi mulai menyatakan perang dengan cara menghancurkan simbol kaum naga langit yang berada Marijoa.
Namun hal tersebut belum ada apa-apanya, sebab Eiichiro Oda telah mempersiapkan kejutan besar di cerita One Piece.
Dan kejutan besar tersebut akan disajikan oleh pemimpin pasukan revolusi yaitu Monkey D Dragon.
Dragon sendiri diketahui memberi perintah kepada Sabo dan komandan pasukan revolusi untuk menyatakan perang.
Akan tetapi hal tersebut Dragon lakukan karena ia sudah punya perencanaan yang matang pada jauh-jauh hari.
Dan salah satu perencanaan Dragon tersebut berupa strategi jitu yang mampu menumbangkan pemerintah dunia.
Diketahui pada chapter 1084 Dragon mulai memaparkan strateginya tersebut dihadapan komandan dan petinggi pasukan revolusi.
Dimana strategi Dragon tersebut berupa memanfaatkan kekuatan negara-negara yang merasa ditindas oleh pemerintah dunia.
Hal tersebut Dragon lakukan karena negara-negara tersebut menyimpan kekuatan dahsyat yang tak diketahui oleh pemerintah dunia.
Satu contoh Lulusia, dimana warga Lulusia ternyata mampu memberi perlawan kepada orang-orang yang menindas mereka.
Selain itu strategi Dragon yang lainnya adalah memanfaatkan kekuatan besar dari anaknya sendiri.
Dragon diketahui memiliki seorang anak yang telah menjadi seorang Yonkou dan juga orang paling berbahaya didunia.
Anak Dragon tersebut adalah Monkey D Luffy, Luffy sendiri tak kalah kuat dari ayah dan kakeknya.
Sebab di umurnya yang relatif muda ia sudah bisa menjadi Yonkou, bahkan Luffy memiliki armada besar yang siap membantunya kapan saja.
Selain itu Luffy juga memiliki pengaruh yang kuat untuk mengajak kekuatan besar lainnya untuk berperang melawan pemerintah dunia.
Hal lainnya adalah sebagian besar kru Luffy diketahui dekat dengan beberapa anggota pasukan revolusi.
Oleh karena itu Dragon tak segan-segan menyatakan perang kepada pemerintah dunia secara terbuka.
Disclaimer: Tulisan ini dibuat untuk hiburan semata dan tidak ada maksud untuk mengubah cerita One Piece yang dikarang oleh Eiichiro Oda.***
