Network
TERAS GORONTALO - Dalam final saga One Piece, Armada Besar Topi Jerami memainkan peran penting dalam perjuangan melawan Pemerintah Dunia dan mencapai One Piece.
Dengan bakat dan kekuatan masing-masing kapten, Armada Besar Topi Jerami menjadi kekuatan yang signifikan dalam pertempuran akhir.
Armada Besar Topi Jerami, yang terdiri dari 7 Kapten Armada, adalah kelompok pengikut Luffy yang dibentuk setelah Arc Dressrosa dalam seri One Piece.
Baca Juga: Melebihi Dewa Inilah Kekuatan Dragon Yang Terungkap di One Piece 1086, Ternyata...
Mereka bertugas sebagai perwakilan di bawah bendera Topi Jerami dan memiliki peran penting dalam final saga One Piece.
Kapten pertama dari Armada Besar Topi Jerami adalah sang Pangeran Bajak Laut Cavendish.
Di chapter 704, Cavendish diperkenalkan dan dia adalah salah satu Super Rookie dengan bounty sebesar 330 juta berry.
Sebagai mantan Pangeran Kerajaan Bourgeois, Cavendish adalah seorang petarung yang kuat dan memiliki kekuatan fisik yang luar biasa.
Dia juga memiliki kepribadian ganda yang dikenal sebagai Hakuba, yang jauh lebih kuat dari keadaan normalnya.
Kekuatan Cavendish kemungkinan mirip dengan beberapa anggota Tobi Roppo yang kuat, dan diharapkan meningkat lebih lanjut menjelang Perang Terakhir.
Kapten kedua adalah Bartolomeo, yang dikenal sebagai The Cannibal dan pertama kali muncul pada bab 705 seri One Piece.
Seperti Cavendish, Bartolomeo juga merupakan seorang Super Rookie dengan bounty sebesar 200 juta berry.
Dia adalah mantan bos mafia dan pengguna Buah Iblis Bari-Bari no Mi, yang memungkinkannya menciptakan penghalang yang tak terkalahkan.
Bartolomeo juga memiliki potensi yang tinggi dan mungkin lebih kuat dari anggota Tobi Roppo saat ini.
Dengan kemampuan Buah Iblis Bari-Bari no Mi yang dimilikinya membuat penggemar sangat tertarik untuk melihat potensi penuh dari Buah Iblis Bartolomeo.
Don Sai, pemimpin Angkatan Laut Happo ke-13 dan penerus Don Chinjao, menjabat sebagai Kapten ketiga.
Baca Juga: Kekuatan Five Elders Membuat Luffy Takut ?, Saturn Bisa Kalahkan Dewa Nika
Ia memiliki bounty sebesar 210 juta berry dan juga memiliki kekuatan yang mengesankan serta mampu membelah tanah dalam pertempuran melawan Lao G.
Kekuatannya telah diakui oleh Zoro, dan ia kemungkinan akan menjadi level Komandan dalam Perang Terakhir.
Kapten keempat adalah Meriam Penghancur Ideo, anggota Suku Lengan Panjang dan petinju juara dunia dua kali.
Ideo memiliki kemampuan untuk menciptakan ledakan dengan pukulannya saat terkena benturan.
Dia didampingi oleh Blue Gilly, anggota Longleg Tribe dan seniman bela diri, sebagai First Mate-nya.
Kapten kelima adalah si Prajurit Leo, pemimpin Korps Tontatta yang sekarang telah direformasi menjadi Bajak Laut Tontatta.
Meskipun ukurannya sangat kecil, Leo memiliki kekuatan fisik yang luar biasa dan dapat menjatuhkan lawan dengan mudah.
Dia juga memiliki Buah Iblis yang memungkinkannya menjahit apa saja menjadi satu dan melepaskannya secara instan.
Kapten keenam adalah Hajrudin, mantan Tentara Bayaran Kelas-S dan petarung kuat yang bercita-cita menjadi Raja Raksasa.
Baca Juga: Pilihan Terbaik Untuk Keamanan Kendaraan Anda: Tipe Motor yang Membuat Pencuri Pusing Kepala
Dia memiliki kekuatan fisik yang luar biasa dan dapat meluncurkan benda berat seperti 10.000 ton dengan tinjunya.
Kapten ketujuh adalah Orlumbus, yang dikenal sebagai Penguasa Pembantaian, yang memiliki bounty sebesar 148 juta berry.
Bertubuh besar dan meskipun penampilan dan julukannya yang mencolok, Orlumbus adalah orang yang perhatian dan berhati baik.
Orlumbus adalah Laksamana Armada Besar Yonta Maria dan memiliki ukuran dan kekuatan yang luar biasa.
Dia juga memiliki kemampuan untuk melemparkan orang dengan jarak yang jauh, bahkan Zoro ia pernah melemparnya dengan jarak yang sangat jauh.
Meskipun kita tidak melihat banyak pertempuran dari Orlumbus selama Dressrosa, para penggemar berharap dia akan mendapatkan banyak aksi dalam Perang Terakhir.
Baca Juga: 'The Flame Emperor' Rahasia Besar Sabo Terungkap di One Piece 1086, Orang Pertama yang Lolos dari...
Ketujuh Kapten Armada Besar Topi Jerami ini diyakini akan memainkan peran penting dalam Perang Terakhir One Piece.
Mereka kemungkinan akan mengalami peningkatan besar dalam kekuatan mereka dan setidaknya menjadi petarung tingkat Komandan untuk membantu Luffy dalam perjuangan melawan Dunia.
Dengan bakat dan kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing kapten ini, mereka akan menjadi kekuatan yang signifikan dalam pertempuran akhir untuk mencapai One Piece.***
