Network
TERAS GORONTALO - Mangaka One Piece, Eiichiro Oda baru-baru ini dibuat galau dan pusing dengan berbagai bocoran atau spoiler yang bertebaran.
Pasalnya Oda Sensei dibuat sakit kepala sejak bocoran kematian Portgas D Ace pada One Piece chapter 574 silam.
Kini kejadian serupa menimpa Oda, kematian Akagami no Shanks yang belum keluar di manga One Piece, kini sudah terekspos.
Bahkan, kali ini Oda mengaku lebih parah dari kasus Ace, pasalnya spoiler kematian Shanks justru lebih lengkap.
Shanks diduga akan mati pada Final Saga saat bertarung emnghadapi bajak laut terbuas di One Piece, yaitu Kurohige.
Jika merujuk dari pengakuan Eiichiro Oda yang merasa bingung dan pusing dengan bocoran kematian Shanks, maka dipastikan bocoran penggemar BENAR!
Yah, Shanks akan mengikuti jejak Ace: MATI!!!
Klaim ini diperkuat oleh sosok pembunuh kedua karakter ini.
Shanks yang diprediksi bakal mati di tangan Kurohige alias Blackbeard, sama persis dengan sosok pembunuh Portgas D Ace.
Pada momen bocoran penggemar terkait kematian Ace, saudara Luffy tersebut kalah dari Blackbeard dan diserahkan ke Angkatan Laut.
Akhirnya, eksekusinya diumumkan dan dalam perang yang terjadi di pulau Marineford, Ace kehilangan nyawanya untuk melindungi adiknya, Luffy.
Hal itu persis terjadi di manga terbitan chapter 574. Kini hal serupa juga kembali terjadi, Shanks dicorkan akan mati pada Final Saga.
Dalam bocoran kematian Shanks yang Teras Gorontalo terima, sang bajak laut rambut merah akan berdiri di pihak Luffy pada Final Saga.
Isi bocoran tersebut seperti ini: Saat Final Saga, terjadi pertarungan hebat disemesta One Piece antara Pemerintah Dunia melawan gabungan bajak laut.
Seluruh bajak laut (kecuali Kurohige) memutuskan untuk menjadi sekutu dan menunjuk satu pemimpin.
Mayoritas bajak laut memilih Shanks untuk memegang komando dalam pertempuran menghadapi Pemerintah Dunia.
Dalam bocoran yang Teras Gorontalo terima, Pemerintah Dunia ternyata beraliansi dengan Kurohige.
Shanks yang terpilih sebagai pemimpin pertempuran disisi Bajak Laut, ternyata mengambil keputusan yang menggegerkan.
Shanks menolak menjadi pemimpin seluruh angkatan bajak laut. Shanks malah menunjuk Monkey D Luffy adalah sosok paling cocok memimpin seluruh angkatan bajak laut.
Meski terjadi perdebatan di kubu bajak laut, namun akhirnya semua setuju dengan menunjuk Luffy sebagai pemegang pucuk pimpinan.
Di dalam perang Pemerintah Dunia vs Gabungan Bajak Laut, Luffy menunjuk Buggy dan Sanji untuk menyerang dari sisi Kiri.
Sementara dari sisi kanan, Luffy menunjuk Zoro, Kid dan Law.
Luffy sendiri memimpin armada lainnya untuk menyerang dari tengah ke arah pusat pertahanan musuh.
Lantas dimana Shanks?
Luffy meminta Shanks untuk menjalankan misi khusus, yaitu menahan serangan dari belakang.
Yah, saat itu strategi Pemerintah Dunia rupanya sudah terbaca, 5 tetua Gorosei menugaskan Kurohige untuk menyerang pasukan Luffy dari belakang.
Siapa sangka rencana Pemerintah Dunia akhirnya gagal. Padahal disisi Kurohige saat itu ada para admiral dan 2 orang Gorosei.
Shanks mati-matian menahan serangan Kurohige dan aliansinya. Pada akhirnya Pemerintah Dunia gagal, Gabungan Bajak Laut akhirnya meraih kemenangan pada Final Saga sesi awal.
Kemenangan pihak Luffy dan Bajak Laut ternyata berharga mahal. Pasalnya Shanks yang ditugaskan menghadang Kurohige, harussssss MATI.
Bocornya kematian Shanks pada Final Saga ini membuat Eiichiro Oda meradang. Dikabarkan sang mangaka ingin kembali membuat One Piece hiatus.
Dan kali ini diprediksi hiatus One Piece akan lebih lama dari sebelumnya. Dengan bocornya sebagian cerita Final Saga One Piece, membuat banyak pertanyaan dan misteri yang muncul.
Siapa sebenarnya sosok yang membocorkan isi cerita One Piece?
Benarkah semua pengakuan Oda terkait kebocoran cerita?
Apakah ini hanya akal-akalan Oda menyusul bakal rilisnya One Piece Live Action pada tahun ini?
Menarik untuk ditunggu kelanjutan klarifikasi Oda.
Disclaimer: Sebagian artikel ini hanya teori dan bocoran beberapa penggemar yang belum bisa dipastikan kebenarannya, selebihnya kita tunggu rilis resmi chapter terbaru One Piece di situs resmi dan legal.
***
