ROB LUCCI TEWAS! Zoro Mengamuk dan Menggunakan Teknik Mihawk di One Piece 1107, Ternyata Dia Meng..

- 17 Januari 2024, 11:00 WIB
ROB LUCCI TEWAS! Roronoa Zoro Mengamuk dan Menggunakan Teknik Dracule Mihawk di One Piece 1107, Ternyata Dia Menga...
ROB LUCCI TEWAS! Roronoa Zoro Mengamuk dan Menggunakan Teknik Dracule Mihawk di One Piece 1107, Ternyata Dia Menga... /

TERAS GORONTALO - Rob Lucci akhirnya tutup usia di One Piece 1107, kaki tangan pemerintah dunia tersebut tewas ditebas oleh Roronoa Zoro yang menggunakan teknik rahasia yang dipelajarinya dari Dracule Mihawk.

Akhirnya tersaji momen Roronoa Zoro menggunakan teknik yang diajarkan oleh Dracule Mihawk pada One Piece 1107. Pada momen tersebut juga terlihat perubahan kekuatan yang memancar dari pedang Enma.

Baca Juga: One Piece: Eiichiro Oda Menipu Kita! Ternyata Bounty Joy Boy Setara Gabungan 4 Yonko, Pantas Im Sama Sempat...

Momen keren ini bahkan dilengkapi dengan tewasnya Rob Lucci, sang kaki tangan pemerintah dunia tersebut akhirnya tutup usia setelah ditebas oleh Zoro.

Lucci tewas setelah kekuatan Enma membentuk aura mengerikan dan berubah warna menjadi hitam.

Penggemar tentu mengetahui bahwa, Lucci memilih untuk mengkhianati kesepakatan kerjasama setelah kehadiran Admiral Kizaru di Egghead.

Bahkan dia sempat melancarkan serangan mematikan kearah dr Vegapunk yang akhirnya berhasil digagalkan Zoro.

Kini pertarungan Lucci vs Zoro mencapai akhir di One Piece 1107, anggota CP0 tersebut tewas ditebas Zoro yang menggunakan teknik yang sangat mirip dengan Mihawk.

ROB LUCCI TEWAS! Roronoa Zoro Mengamuk dan Menggunakan Teknik Dracule Mihawk di One Piece 1107, Ternyata Dia Menga...
ROB LUCCI TEWAS! Roronoa Zoro Mengamuk dan Menggunakan Teknik Dracule Mihawk di One Piece 1107, Ternyata Dia Menga...

Sejak dilatih Mihawk pada time skip One Piece, kemampuan Zoro mengalami peningkatan yang cukup pesat.

Selain dari segi fisik terjadi juga peningkatan dari sisi teknik berpedang.

Hal itu bisa terlihat saat Zoro membuktikan kemampuannya ketika bertarung dengan musuh selevel Yonko.

Teknik tiga pedang Santoryu yang dia miliki mampu meningkatkan kekuatannya berkali-kali lipat dari biasanya.

Hal itu membuat Zoro mampu menggunakan teknik sembilan pedang atau Kyutoryu. Kyutoryu merupakan teknik berpedang tingkat tinggi yang dimilikinya.

Adapun teknik ini merupakan manifestasi dari jiwa Zoro di mana dengan konsentrasi yang tinggi dan tekad yang sangat kuat ia dapat menciptakan sebuah ilusi.

Ilusi itu kemudian dapat membuat musuh seolah-olah melihat Zoro mempunyai dua kepala dua tangan dan 6 pedang.

Karena hal itulah sehingga jika dilihat Zoro mempunyai 9 pedang yang digunakan secara bersamaan.

Saat itu terjadi maka Zoro terlihat mirip dengan dewa Asura dalam kepercayaann Hindu.

Sosok Asura digambarkan sebagai Dewa yang memiliki tiga kepala dan 6 tangan.

Sebelum time skip sebenarnya Zoro telah memiliki kemampuan ini.

Teknik Kyutoryu pertama kali digunakan Zoro saat melawan Kaku.

Dengan teknik Kyutoryu itu akhirnya Kaku pun berhasil dikalahkan.

Selain itu teknik Kyutoryu juga sempat digunakan saat melawan Kaido di Arc Wano.

Teknik baru Asura milik Zoro yakni Hell Hakkei bahkan mampu membuat Kaido terluka parah.

Hell Hakkei menjadi sangat luar biasa ketika teknik Kyutoryu Zoro dilapisi dengan Conqueror Haki.

Teknik ini sangat jarang digunakan oleh Zoro karena benar-benar menguras tenaga dan membutuhkan banyak energi.

Beberapa fans One Piece menduga bahwa teknik Zoro ini dipelajarinya dari Mihawk.

Pada dasarnya teknik sembilan pedang ini merupakan teknik Asura namun Zoro kemudian mengembangkannya menjadi beberapa variasi.

One Piece: Misteri Teknik Kamusari Terungkap! Bukan dari Gol D Roger, Ternyata Shanks Warisi Jurus Tersebut Karena Garling Figarland Meng...
One Piece: Misteri Teknik Kamusari Terungkap! Bukan dari Gol D Roger, Ternyata Shanks Warisi Jurus Tersebut Karena Garling Figarland Meng...

Baca Juga: One Piece: Misteri Teknik Kamusari Terungkap! Ternyata Shanks Mewarisi Jurus Tersebut Karena Garling Meng...

Disclaimer: Sebagian artikel ini adalah teori dan untuk hiburan semata, tanpa ada maksud menambah, mengurangi atau mengubah isi cerita One Piece karangan Eiichiro Oda.***

Editor: Siti Nurjanah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah