Network
TERAS GORONTALO - Meski kekalahan Kaido sudah terlewati puluhan chapter, namun nama dari sang mantan yonkou tersebut tak lekang dipikiran penggemar One Piece.
Pasalnya, sosok Kaido merupakan musuh yang berhasil memicu Monkey D Luffy untuk membangkitkan kekuatan Dewa Nika yang kita kenal dengan sebbutan Gear 5.
Merujuk dari databook One Piece, ternyata ada satu misteri yang sempat terlewatkan dari sosok Kaido selama Arc di Wano, yaitu momen Kaido mencoba merekrut salah satu kru Luffy.
Benarkah demikian? Siapa dia? Berikut Teras Gorontalo ulas secara lengkap untuk para nakama;
Kekalahan Kaido dari Luffy di Wano ternyata menyisakan cerita lain dibalik pertarungan kedua karakter ini.
Menurut bocoran One Piece dari forum reddit, baru saja mengungkapkan suatu fakta menarik mengenai salah satu anggota bajak laut Topi Jerami.
Ternyata Kaido pernah memberikan tawaran menarik kepada salah satu kru Topi Jerami.
Anggota kru Luffy tersebut secara tak terduga pernah menjadi 'incaran' dari bajak laut lain.
Lantas siapakah kru Topi Jerami yang ingin direkrut oleh Kaido?
Berikut ulasan lengkap yang Teras Gorontalo sediakan untuk para fans One Piece:
Tampaknya hanya sedikit dari para fans yang menyadari jika Kaido pernah mencoba merekrut salah satu anggota Luffy di kru Topi Jerami.
Momen tersebut terjadi setelah kelompok Topi Jerami bersama Kid dan Law berhasil menculik Zeus dan menjatuhkan Big Mom ke lautan di Arc Wano.
Namun para generasi terburuk terpaksa harus merelakan kegagalan rencana mereka setelah Prometheus berhasil kabur dan menyelamatkan Big Mom yang hampir mati tenggelam di lautan.
Topi Jerami dan kawan-kawan harus merelakan hal tersebut karena jika dipaksakan, salah satu dari mereka akan mati.
Sementara itu Kaido yang masih berdiri di atap onigashima berniat menghabisi Luffy yang sedang terkapar tak sadarkan diri akibat terkena serangan telak sebelumnya.
Sedangkan Zoro yang melihat nyawa kaptennya dalam bahaya, bergegas mengeluarkan salah satu teknik andalannya yang bernama Ashura.
Zoro berharap dia mampu menjatuhkan Kaido dengan teknik pamungkasnya tersebut.
Teknik Zoro itu juga dikenal sebagai teknik kyutoryu atau teknik sembilan pedang yang sebelumnya pernah dia saat melawan agen CP0 bernama Kaku di Enies Lobby.
Namun teknik Ashura Zoro kali ini telah dilapisi haki sehingga serangannya akan jauh lebih mematikan.
Setelah berhasil menebas dada Kaido, mantan Yonkou itu mengatakan jika Zoro baru saja menggunakan Haoshoku Haki dalam serangannya tersebut.
Meskipun demikian teknik Ashura Zoro ternyata belum mampu menjatuhkan Kaido.
Tapi setidaknya serangan Zoro itu mampu melukai tubuh Kaido sampai mengeluarkan darah.
Bahkan Kaido sendiri menyebutkan bahwa serangan Zoro mungkin meninggalkan bekas luka permanen di tubuhnya.
Sayangnya di balik dahsyatnya serangan Ashura Zoro, teknik ini memiliki efek negatif terhadap tubuhnya sampai-sampai dia tak mampu berdiri lagi.
Hal tersebut diperparah dengan kondisi fisik Zoro saat itu karena dia sebelumnya sudah terluka parah akibat menerima serangan gabungan Big Mom dan Kaido.
Setelah menerima serangan itu, Kaido pun mengaku tidak rela jika Zoro dan para generasi terburuk lainnya harus mati di tangannya.
Sebab menurutnya dengan potensi besar yang dimiliki oleh Zoro dan teman-temannya, dia bisa menguasai dunia.
Namun hal tersebut dapat terwujud jika Zoro mau bergabung dengan kelompok bajak laut Kaido.
Mendengar tawaran untuk bergabung dengan bajak laut Kaido, Luffy yang telah sadar langsung menolak tawaran dari mantan Yonkou tersebut.
Sehingga Zoro dan Luffy adalah kru Topi Jerami yang mau direkrut Kaido untuk bergabung dengan bajak laut binatang buas.
Disclaimer: Sebagian artikel ini adalah teori dan untuk hiburan semata, tanpa ada maksud menambah, mengurangi atau mengubah isi cerita One Piece karangan Eiichiro Oda. ***
