Network
TERAS GORONTALO - Kurohige Teach ternyata tidak akan melawan Luffy pada babak final One Piece.
Kurohige Teach ternyata akan bertarung dengan sang Yonkou lama, Akagami No Shanks.
Pada pertarungan tersebut, kru bajak laut misterius Akagami, akan juga ikut serta untuk mengalahkan Kurohige.
Pertempuran ini akan menjadi pertempuran antar dua kelompok yang memiliki karakter yang berbeda.
Kelompok bajak laut Kurohige identik dengan kelompok pengguna buah iblis. Mereka bahkan secara khusus melakukan perburuan pasa pengguna buah iblis kuat.
Bahkan untuk mendapatkan buah iblis incaran, kelompok bajak laut Kurohige tidak segan untuk membunuh sang pengguna.
Bertolak belakang dengan kelompok bajak laut Kurohige, kelompok bajak laut Akagami No Shanks adalah kelompok yang tidak menggunakan buah iblis.
Tidak ada satupun kru bajak laut Shanks yang merupakan pengguna buah iblis. Mereka lebih mengandalkan kekuatan haki sebagai sumber kekuatan utama untuk menghadapi musuh-musuhnya.
Kurohige Teach, dia sudah terlibat dalam dua insiden besar. Pertama, dia berusaha untuk membunuh dan mengambil buah iblis Boa Hancock.
Kurohige Teach mengambil keuntungan dengan dicabutnya status Shicibukai Boa Hancock.
Akan tetapi, aksi Kurohige tersebut dihentikan oleh Silver Rayleigh. Kurohige kemudian pergi dengan membawa Capten Coby sebagai tawanan.
Kurohige juga mencari masalah dengan menyerang bajak laut Hati pimpinan Trafalgar Law.
Kurohige Teach dkk kemudian mampu mengalahkan Trafalgar Law dan merebut salinan Road Poneglyph yang Law miliki.
Dari pergerakan kedua Yonkou tersebut, ada kemungkinan besar bahwa mereka akan segera bertemu dan melakukan pertarungan.
Hal ini ditunjukkan Oda dari statement dirinya saat Jumpa Fest kemarin.
Pergerakan Shanks ke Wano dan ke Elbaf, merupakan pergerakan dalam rangka mencari Kurohige.
Shanks menduga bahwa Kurohige akan ke Wano untuk merebut buah iblis dari para pengguna buah iblis kuat yang ada di Wano.
Namun dugaan Shanks salah. Kurohige Teach malah lebih memilih datang ke Pulau Amazon Lily tempat Boa Hancock berada.
Kedatangan Shanks di Elbaf juga dikarenakan Kurohige. Shanks yang mendapat kabar bahwa ada kelompok bajak laut kuat sedang berada di sekitar perairan Elbaf, menduga bahwa itu adalah Kurohige Teach.
Akan tetapi, lagi-lagi Shanks salah sangka. Bajak laut tersebut ternyata adalah bajak laut Eustass Kid.
Jika Oda menjanjikan pertarungan hebat di 2024, kemungkinan besarnya adalah pertarungan Shanks vs Kurohige Teach.
Bisa saja Shanks langsung menuju pulau Hachinosu dengan membawa pasukan dengan jumlah besar.
Shanks akan menyerang bajak laut Kurohige di markas mereka. Disana, Shanks akan bertemu dengan Garp yang sekarat dan Dragon dkk yang ingin menyelamatkan ayahnya.
Pertempuran Shanks melawan Kurohige akan menjadi awal pertempuran akhir dalam cerita One Piece.
Pertempuran tersebut juga akan menjadi pembuka tentang asal-usul Akagami No Shanks.
Nyambi menampilkan pertarungan sengit tersebut, Oda akan mengungkap tentang peran leluhur Shanks dalam perang 900 tahun lalu.
Leluhur Shanks diketahui memiliki peran besar dalam pertempuran tersebut. Tidak heran jika Shanks diterima dengan baik oleh Gorosei di Mary Geoise meskipun dia adalah bajak laut bahkan seorang Yonkou.
Pertempuran tersebut tidak hanya akan menampilkan kekuatan para petinggi bajak laut Kurohige dan bajak laut Akagami.
Akan ada karakter baru yang merupakan bagian dari anak buah Shanks. Karakter baru tersebut bahkan diketahui memiliki kekuatan yang setara dengan para petinggi bajak laut Akagami yang lain.***
