TERAS GORONTALO – Isu ejakulasi dini sering menjadi perbincangan dan kekhawatiran tersendiri bagi kaum lelaki.
Diketahui, ejakulasi dini adalah kondisi dimana seorang pria terlalu cepat mengeluarkan spermanya atau lebih cepat dari normalnya.
Dari hasil penelitian, durasi ejakulasi pada seseorang itu dilakukan selama 5 sampai 12 menit untuk mencapai penetrasinya.
Meski begitu, hal itu bukan menjadi ukuran pasti bahwa seseorang itu menderita ejakulasi dini karena semua tergantung kepuasan masing-masing.
Namun, ejakulasi dini tentu dapat menimbulkan ketidakpuasan pasangannya bahkan pria itu sendiri.
Baca Juga: 8 Faktor yang Mempengaruhi Hubungan Intim Bagi Suami, Yuk Cek Jangan Sampai Buat Istri Kecewa!
Ternyata ada beberapa penyebab ejakulasi dini bisa terjadi, di antaranya, faktor psikologis atapun faktor fisik.
Dilansir TerasGorontalo dari kanal YouTube FisioNer Online Education, berikut cara mengatasi ejakulasi dini dengan 4 gerakan.
Sebelum itu, perlu diketahui bahwa faktor fisik dapat disebabkan karena orang tersebut mengalami stres.
Beberapa hormon stres dapat memicu terjadinya penetrasi lebih cepat.
Untuk itu seseorang harus mendapati ketenangan atau dapat memanajemen stresnya terlebih dahulu.
Baca Juga: Sentuhan Ini Bisa Membuat Wanita Orgasme dan Mendesah
Hal ini bertujuan agar supaya dapat mengatasi permasalahan tersebut.
Sementara penyebab psikologis dari ejakulasi dini meliputi stress, depresi, dan rasa cemas yang berlebih.
Oleh karena itu, seorang pria biasanya tidak dapat mengatur kapan dia harus melakukan penetrasi.
Sedangkan penyebab fisik dapat terjadi diantaranya karena hormon tiroid, permasalahan prostat, gangguan pada refleks atau hipersensitif pada organ intimnya, dan kelemahan pada otot dasar panggul.
Berikut ini beberapa latihannya agar menguatkan otot dasar panggul.
Baca Juga: Pria Harus Tahu Berapa Lama Durasi Berhubungan Intim yang Diinginkan Perempuan
Disebutkan, otot dasar panggul ini merupakan otot penting dimana kelemahan otot ini merupakan suatu penyebab terjadinya seseorang tidak mampu mengontrol penetrasinya.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa beberapa latihan sangat membantu seperti kegel exercise maupun latihan pada otot dasar panggul lainnya.
Berikut 5 gerakan yang perlu dilakukan
1. Vertikal Tilt Exercise
Latihan ini tujuannya adalah untuk memberikan kesadaran bahwa otot dasar panggul itu ternyata dapat berkontraksi dengan menggerakkan pinggul ke arah depan dan pinggul ke arah belakang.
Seseorang yang mengalami ejakulasi dini biasanya didapatkan bahwa otot pinggulnya mengarah ke depan atau juga disebut juga dengan anterio pelvic calvin.
Cara melakukannya cukup gampang, berdiri secara anatomis lalu pegang pelvis Anda dan gerakan pelvis ke arah depan dan ke arah belakang secara perlahan.
Tahan gerakan ini selama 3 detik dan lakukan gerakan ini sampai 10 kali pengulangan.
Baca Juga: Fakta, Berikut 7 Penyakit yang Bisa Disembuhkan Dengan Berhubungan Seks
2. Squad Exercise
Gerakan ini merupakan latihan sederhana yang efektif untuk memperkuat otot tubuh terutama pada bagian bawah.
Caranya cukup gampang, berdiri dengan posisi anatomis lalu tekuk lutut dan pinggul Anda ke arah bawah, sehingga membentuk posisi anda seolah-olah akan duduk.
Tahan posisi ini dalam satu kali gerakannya adalah 5 detik lakukan pengulangan sebanyak 5 kali pengulangan setiap harinya.
Baca Juga: Kenali 13 Jenis Sakit Kepala dan Cara Mengobatinya, Salah satunya karena Aktivitas Seks
3. Plank Exercise
Gerakan ini memiliki tujuan untuk memperkuat otot dasar panggul serta membentuk postur yang baik.
Hal ini karena pada dasarnya seseorang yang memiliki permasalahan ejakulasi dini juga memiliki permasalahan pada postur.
Yaitu dapat diakibatkan karena ketidakseimbangan otot antara otot depan dan otot belakang yang membuat posturnya menjadi buru.
Baca Juga: 5 Titik Sentuhan Terdahsyat Pada Tubuh Wanita Dapat Mendesah, Pria Wajib Tahu
4. Bird Dog Exercise
Gerakan ini merupakan latihan yang hampir mirip dengan plank exercise.
Tetapi perbedaannya adalah dimana posisi seseorang diawali dengan posisi merangkak lalu silahkan mengangkat satu sisi kaki dan angkat juga satu sisi tangan yang berbeda.
Sehingga posisi tersebut seperti yang Anda dapat lihat di dalam gambar artikel ini.
Lakukan gerakan ini dengan minimal menahannya selama 15 detik dan lakukan pengulangan pada sisi berikutnya sebanyak 5 kali pengulangan setiap harinya.***