TERAS GORONTALO - Perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar disebut-sebut menjadi ajang piala dunia termahal dalam sejarah turnamen sepak bola di dunia.
Dalam menyelenggarakan Piala Dunia 2022 Qatar, otoritas Qatar telah menghabiskan biaya 16 kali lipat lebih besar dari jumlah yang diinvestasikan oleh penyelenggara piala dunia sebelumnya, yakni Rusia.
Mengutip lama Sportingnews, Qatar dilaporkan telah menghabiskan USD229 miliar atau sekitar Rp3.500 triliun untuk pembangunan infrastruktur Piala Dunia 2022 sejak pertama kali ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia pada akhir 2010.
Meski begitu, besaran angka tersebut belum dikonfirmasi secara resmi oleh tim Piala Dunia 2022 di negara tersebut.
Dari dana tersebut, biaya pembangunan stadion baru di Qatar hanya berkisar antara US$ 6,5 miliar hingga US$ 10 miliar. Anggaran ini bengkak dari semula US$ 4 miliar.
Namun, sebagian besar pengeluaran adalah biaya infrastruktur yang merupakan bagian dari rencana pengembangan Qatar 2030.
Pembangunan infrastruktur besar-besaran ini termasuk pembangunan pusat inovasi dengan hotel, jaringan metro yang canggih, stadion dan bandara.
Nominal yang digelontorkan oleh Qatar tersebut tercatat 15 kali lipat lebih besar dari pengeluaran Rusia di gelaran Piala Dunia 2018.