Begini Tanggapan Putin Soal Pupuk, Presiden Rusia Sebut Kalimantan di Istana Kremlin Saat Bersama Jokowi

1 Juli 2022, 08:41 WIB
Presiden Joko Widodo bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow. /BPMI Setpres/Laily Rachev/

TERAS GORONTALO – Presiden Rusia Vladimir Putin sampaikan beberapa pesan setelah Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi), dalam siaran pers saat pertemuan mereka di Istana Kremlin.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengajak pemimpin seluruh dunia untuk bekerjasama kembali menghidupkan semangat multilateralisme, semangat damai dan semangat kerjasama.

Dalam siaran pers di Istana Kremlin tersebut Putin berkata jika hanya dengan spirit itulah perdamaian dapat dicapai.

Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan jika hubungan Rusia dan Indonesia membutuhkan karakter yang konstruktif dan saling menguntungkan untuk berkembang terus berdasarkan tradisi.

Baca Juga: Misi Perdamaian, Begini Pengakuan Presiden Jokowi yang Siap Jembatani Komunikasi Putin dengan Zelenskyy

seperti yang dikutip Teras Gorontalo dari kanal YouTube Sekretariat Presiden yang diunggah 1 Juli 2022, dalam siaran persnya, Putin menaruh perhatian khusus pada perdagangan dan interaksi ekonomi, perdagangan bilateral meningkat lebih dari 40% dalam lima bulan pertama tahun ini, meningkat 65%.

Hal ini menjadi peluang tambahan untuk membangun kemitraan ekonomi yang saling menguntungkan, Putin mengatakan jika peningkatan pertukaran komersial antara negara Rusia dan Indonesia, membuka peluang baru.

“Saya berharap bahwa Negosiasi tentang rancangan perjanjian yang relevan akan diadakan pada akhir tahun dan akan produktif,” ucap Putin.

Baca Juga: 5 Misi Penting Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan dengan Presiden Putin, Selain Isu Perdamaian Ternyata Ada...

Selain itu Presiden Rusia juga menyampaikan jika energi kerja perusahaan yang ada di Rusia saat ini, termasuk minat pengembangan energi nuklir nasional mereka, Rosatom Corporation, yang memiliki pengalaman dan kompetensi unik, tidak ada bandingannya di dunia teknologi.

Putin yakin jika hal itu bisa berpartisipasi dalam proyek bersama, termasuk yang terkait dengan penggunaan energi teknologi nuklir, misalnya, dalam kedokteran, pertanian, ada prospek yang baik untuk kontak bisnis pada pengembangan infrastruktur transportasi dan logistik, khususnya, perusahaan Kereta Api Rusia dapat bergabung dengan implementasi inisiatif besar-besaran dari kepemimpinan Indonesia untuk mentransfer ibukota negara ke pulau Kalimantan.

Selain itu, Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) juga menyoroti bidang kerja sama yang signifikan seperti pertukaran pendidikan kemanusiaan, budaya dan pariwisata, ini, antara lain.

Dalam pertemuan Jokowi dan Putin tersebut juga membahas penerbangan langsung dari Moskow ke Pulau Bali Resort.

Selain itu Presiden Indonesia Joko Widodo dan Presiden Rusia Vladimir Putin juga membahas tentang isu-isu yang menarik bagi seluruh dunia saat ini.

“Pasokan pasar pangan dunia dengan produk pertanian lainnya, termasuk pupuk mineral, kami telah berulang kali menekankan bahwa pembukaan blokir pasar pangan adalah konsekuensi langsung dari kebijakan ekonomi makro jangka panjang dan tidak bertanggung jawab dari sejumlah negara yang emisi dan akumulasinya tidak terkendali,” ungkap Putin dalam siaran pers di Istana Kremlin.

“Saya tekankan sekali lagi, Rusia telah dan tetap menjadi salah satu produsen dan pengekspor produk makanan utama dunia,” ujar Putin.

Presiden Rusia ini mangatakan jika pengiriman barang dari Rusia dilakukan kepada 161 negara di dunia.

“Tahun lalu mengekspor lebih dari 43 juta ton biji-bijian , di mana hanya gandum 30 juta ton tahun ini diprediksi panen gandum yang baik Apa yang akan memberi kita kesempatan untuk meningkatkan pasokan kami ke pasar luar negeri hingga $50 juta,” kata Putin dalam siaran pers.

Selain itu. Vladimir Putin menyampaikan bahwa produk yang relevan juga siap untuk sepenuhnya memenuhi permintaan petani dari Indonesia dan lainnya negara sahabat seperti pupuk nitrogen fosfor kalium dan bahan baku untuk produksinya.

“Kami tentu bermaksud untuk terus memenuhi dengan itikad baik kewajiban kontrak kami untuk pasokan makanan dan pupuk,” kata Putin.

Presiden Rusia Vladimir Putin juga singgung beberapa masalah regional dan internasional yang paling mendesak.

“Saya memberi tahu Bapak Presiden secara rinci tentang situasi yang berkembang ke arah Ukraina

 

Rusia Indonesia berupaya mengoordinasikan posisi dalam PBB dan organisasi internasional lainnya termasuk Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara Indonesia akan menyaksikan kata-kata berikut tempo hari sebagai tamu undangan yang berpartisipasi dalam KTT Brix plus,” ujar Putin dalam siaran pers di Istana Kremlin.

Presiden Rusia Vladimir Putin juga menyatakan dukungan tanpa syarat kepada Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) atas upaya Indonesia dalam mempersiapkan dan menyelenggarakan G20, yang akan diadakan di Indonesia tahun ini.

Sebagai penutup, Presiden Rusia Vladimir Putin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) untuk negosiasi yang produktif.***

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden

Tags

Terkini

Terpopuler