Network
TERAS GORONTALO - PT Pertamina dan BPH Migas terus menggodok kebijakan dalam rangka mengawasi dan membatasi konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis pertalite.
Sejumlah kebijakan yang digelontorkan oleh PT Pertamina dan BPH Migas untuk membatasi konsumsi BBM jenis pertalite ini dimulai dari penggunaan aplikasi MyPertamina.
Terkini, PT Pertamina dan BPH Migas menggolontorkan kebijakan baru yakni membatasi konsumsi BBM jenis pertalite untuk kendaraan dengan jumlah cc di atas 2000 cc.
Dengan demikian, PT Pertamina dan BPH Migas memberi batasan konsumsi BBM bersubsidi jenis pertalite untuk kendaraan dengan jumlah di bawah 2000 cc.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Timnas Indonesia U-19 vs Thailand di Piala AFF 2022
Lalu, bagaimana dengan kendaraan sejuta umat seperti Avanza dan Xenia? Apakah masuk sebagai kendaraan yang dilarang oleh PT Pertamina dan BPH Migas untuk mengkonsumsi BBM bersubsidi jenis pertalite?
Dilansir dari berbagai sumber, jika kedua kendaraan baik Avanza dari pabrikan Toyota mau pun Xenia dari pabrikan Daihatsu memiliki jumlah cc di bawah 2000 cc.
Sehingga, mobil Avanza dan Xenia tidak termasuk dalam kendaraan yang dilarang oleh PT Pertamina dan BPH Migas mengkonsumsi BBM bersubsidi jenis pertalite.
Selain menggunakan aturan batasan jumlah cc kendaraan, PT Pertamina dan BPH Migas juga telah menerapkan aturan penggunaan aplikasi MyPertamina untuk bisa mengakses atau transaksi di SPBU untuk membeli BBM.
Baca Juga: One Piece: Pemerintah Dunia Tutupi Berita Penangkapan Sabo, Hindari Kemarahan Luffy dan Dragon
Kebijakan PT Pertamina untuk penggunaan aplikasi MyPertamina masih terkesan baru.
