TERAS GORONTALO - Kasus kematian anggota Polisi Brigadir J yang tewas setelah aksi baku tembak.
Pihak keluarga mempertanyakan luka tubuh Brigadir J dari unggahan foto dan video dari sang bibi yakni Rohani Simanjuntak.
Hal itu semakin membuat pihak keluarga dari brigadir J merasakan kejanggalan kematian yang dikarenakan penembakan.
Rohani Simanjuntak keluarga dari brigadir J mengunggah foto hingga video dari sang keponakan.
Baca Juga: Ketua RT Sebut Usai Penembakan Brigadir J CCTV di Kediaman Irjen Pol Ferdy Diganti
Dalam sebuah video terlihat luka-luka di tubuh Yoshua setelah jasadnya diantar ke rumah.
Menurut Rohani, terdapat beberapa luka di wajah, kaki, tangan kiri, dan jari-jari, yakni jari ada dua yang patah, serta ada luka di jari kelingking.
Dari Pemeriksaan di seluruh tubuh Brifadir J, Keluarga pun menemukan empat luka tembak, luka sayatan di bagian wajah, luka benda tajam, dan lebam di perut Brigadir Yosua.
Dilansir dari Antara, ada sejumlah kejanggalan lain seperti izin penggunaan senjata oleh anggota yang masih berstatus tamtama serta bukti video CCTV yang rusak.