TERAS GORONTALO - Ramalan Jayabaya terkait sosok pengganti Presiden Jokowi di Tahun 2024 mendatang, mulai ramai diperbincangkan.
Dalam ramalan Jayabaya pengganti Presiden Jokowi adalah seorang Satrio Piningit.
Satrio Piningit atau ratu keadilan ini menurut ramalan Jayabaya, akan membawa perubahan besar bagi Negara Indonesia.
Sosok yang digambarkan sebagai pengganti Presiden Jokowi adalah orang dengan kepribadian yang arif, layaknya raja-raja zaman dahulu.
Baca Juga: Ronny Iblis dan Master Limbad Bertemu, Siapakah yang Lebih Sakti?
Satrio Piningit akan muncul ketika Indonesia sedang mengalami berbagai bencana, konflik hingga ekonominya terpuruk, dan diyakini menjadi pemimpin di Tahun 2024.
Menurut Jayabaya, pengganti Presiden Jokowi memiliki 3 karakter yang tidak dimiliki oleh orang lain.
Seperti apa sosok Satrio Piningit dalam ramalan Jayabaya itu?
Dilansir Teras Gorontalo dari Kanal YouTube Aliqul Chanel, inilah 3 karakter yang dimiliki sosok Satrio Piningit pengganti Presiden Jokowi tahun 2024 mendatang.
1. Satrio Panandita
Sosok ini adalah seorang yang religius, dirinya akan selalu meminta petunjuk Tuhan, saat akan mengambil tindakan.
Baca Juga: Pertanda Mimpi Membeli Baju Baru, Bisa Sukses dan Mendapat Rezeki Melimpah
Satrio Piningit ini sangat jujur dan sangat terbuka kepada rakyatnya saat menghadapi masalah yang diembannya, bahkan dirinya akan sangat adil, tegas saat mengemban amanahnya.
2. Satrio Bayangkara
Satrio Piningit juga diyakini tidak akan merendahkan rakyatnya dan dirinya akan berlaku adil, bijaksana, berjiwa pemaaf, rendah diri dan berdamai terhadap lawan politiknya.
Sosok ini juga sangat mengayomi dan merangkul masyarakat dengan tidak membuat batasan antara rakyat dan dirinya.
3. Satrio Raja
Satrio Piningit adalah sosok negarawan yang tulus mengabdikan dirinya untuk kemajuan bangsa dan negara.
Baca Juga: Apa Arti Mimpi Shalat, Berikut Penjelasannya
Dirinya akan selalu mementingkan rakyatnya dibanding kepentingan pribadinya, bahka dia tidak akan sewenang-wenang dengan kekuasaannya.
Dalam ramalan Jayabaya, kata Notonegoro dipercaya sebagai urutan nama-nama pemimpin.
Noto atau Nata artinya menata, dan Negoro atau Negara artinya Negara.
Jadi pemipin Indonesia adalah orang yang akan menata atau mengatur negara Indonesia.
Dalam kata Notonegoro, No pertama disimbolkan melekat pada nama Ir Soekarno.
Kedua To, disimbolkan pada Presiden kedua yakni Soeharto.
Selanjutnya Negoro, orang banyak mengaitkan dengan nama Susilo Bambang Yudhoyono (No) dan Joko Widodo yang dulu waktu kecil bernama Muliono (No).
Pemimpin lainnya seperti BJ Habibie, Gusdur dan Megawati tidak termasuk, karena tidak memimpin Indonesia dalam satu masa periode. Melainkan memimpin hanya pada masa transisi saja.
Untuk pengganti Presiden Jokowi diyakini adalah yang memiliki hubungan nama Ga atau Go.
Masyarakat mulai menghubungkan dengan dua nama yang diisukan akan maju dalam Pilpres 2024, yakni Gatot Nurmantyo dan Ganjar Pranowo.
Gatot Nurmantyo dan Ganjar Pranowo ini juga sering dikaitkan dengan deretan prestasi saat memimpin daerah dan pasukannya.
Namun, ada juga nama-nama lain yang dirasa menjadi kandidat di kontestasi pemilihan Presiden tahun 2024 mendatang.
Diantaranya, Prabowo Subiyanto, Anies Baswedan, dan beberapa nama calon Presiden yang lain.***