TERAS GORONTALO- Ahli forensik Thailand kembali melakukan otopsi kedua kalinya untuk jasad Tangmo Nida.
Dokter Pornthip yang menjadi salah satu bagian dari 15 komite yang turun menyelidiki jasad Tangmo Nida, ikut menghadiri pengumuman tersebut.
Diketahui otopsi kedua jasad Tangmo Nida yang dilakukan pada pukul 2 siang waktu Thailand, Kamis 17 Maret 2022, diterangkan melalui konferensi pers.
Baca Juga: Gatick tak Berkutik, Ahli Forensik Terkenal dr Pornthip Beberkan Fakta Kematian Tangmo Nida
Dilansir melalui Thairath, beberapa hal diragukan oleh Panida ibu Tangmo Nida terkait kejanggalan di jasad artis berusia 37 tahun itu.
Diketahui terdapat beberapa kecurigaan kekerasan pada jasad Tangmo Nida sepert sekitar kepala, wajah, leher, dada di bawah leher, luka kaki, luka betis dan kedua lekukan, kuku di kedua sisi, punggung, trakea, alat kelamin, serta pakaian yang dikenakan pada hari kematian.
Panida meminta untuk verifikasi namun hanya ada beberapa masalah yang bisa diceritakan karena masih harus menunggu hasil dari lab,termasuk hasil dari masing-masing dokter diharapkan dalam 2 minggu jawabannya akan diketahui.
Baca Juga: Hasil Otopsi ke-2 Mayat Tangmo Nida, Terdapat Masalah di Tulang, Disiksa Sebelum Jatuh di Speedboat?
Asisten Profesor Dr. Worawee Waiyawut, Wakil Direktur Institut Ilmu Forensik Kementerian Kehakiman mengungkapkan, bahwa otopsi kedua memiliki beberapa keterbatasan.
"Kami mengadakan pertemuan dengan Institut Kedokteran forensik. Di mana otopsi pertama mayat dimulai, kami melihat semua fitur eksternal, luka, dan memeriksa perubahan postmortem dengan membusuknya tubuh," ujarnya.
Dari hasil otopsi, Dokter Pornthip mengungkapkan bahwa dari pengamatan kedua bola mata Tangmo Nida normal, tetapi ada perubahan setelah kematian dari air. Selain itu giginya lengkap, kulit kepala tidak patah, tengkorak pun tanpa memar.
Selain itu, ia menambahkan tidak ada luka pada kepala dan tidak ada kekurangan nafas yang ditemukan sebelum meninggal, sehingga tidak ada cekikan.
Di sisi lain, Letnan Pol Thanakrit, mengungkapkan hasil CT SCAN dan tidak menemukan patah tulang atau pengelupasan tulang sama sekali. Namun harus menunggu hasil dari laporan dokter sekali lagi.
Selanjutnya seluruh hasil lengkap masih menunggu dari lab, dan akan keluar pada 2 minggu kedepan untuk menjawab seluruh pertanyaan masyarakat.***