Permaisuri Thailand Suthida Diminta Turun Tangan Selesaikan Kasus Tangmo Nida

5 April 2022, 15:21 WIB
Permaisuri Thailand Suthida Diminta Turun Tangan Selesaikan Kasus Tangmo Nida /tangkap layar Instagram@lovequeensuthida/

TERAS GORONTALO - Belum tuntasnya kasus kematian Tangmo Nida membuat banyak pihak di Thailand meminta agar Permaisuri Suthida turun tangan.

Dikutip dari channel Pha Mey, masyarakat Thailand menyerukan agar sang permaisuri yakni Suthida ikut mengusut tuntas kasus ini.

Suthida dan Tangmo Nida memang diketahui sangat dekat. 

Baca Juga: Otopsi Ketiga Tangmo Nida Tergantung Sang Ibu, Begini Keadaan Jenazah Sang Artis!

Bahkan pada saat kematian Tangmo Nida pada Februari 2022 lalu, Suthida mengirim karangan bunga dan meminta maaf karena tak bisa menyempatkan diri untuk datang.

Sebelum menjadi Permaisuri bagi Raja Thailand Maha Vajiralongkorn, Suthida diketahui sangat suka dengan dunia perfilman.

Ia bahkan mengagumi Tangmo Nida atas banyak karyanya dilayar kaca Thailand.

Besarnya pengaruh dari kerajaan Thailand tentunya akan memberikan dampak bagi penyelesaian kasus Tangmo Nida.

Banyak netizen di Thailand juga mendukung agar Suthida bisa ambil bagian dalam kasus kematian Tangmo Nida.

Kasus Tangmo Nida sejauh ini sudah menyeret tiga tersangka.

Ketiganya yakni para sahabatnya Por, Sand, dan Robert. 

Baca Juga: Kasus Tangmo Nida!! Buang Barang Bukti ke Sungai, Job Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara

Namun mereka bertiga hanya didakwa asal pasal kelalaian dan pernyataan palsu.

Melalui kekuatan dari kerajaan, netizen berharap agar Permaisuri Suthida dapat menekan tiga orang tersangka ini untuk mengatakan yang sebenarnya.

Lalu siapa sebenarnya Suthida?

Nama Suthida Bajrasudhabimalalakshana atau yang lebih dikenal dengan nama Ratu Suthida bagi masyarakat Thailand sudah tidak asing lagi.

Suthida merupakan istri keempat Raja Vajiralongkorn yang menikah sejak 2019 lalu.

Sebelumnya, Raja Thailand itu sudah menikah sebanyak tiga kali, tetapi berakhir dengan perceraian.

Dari pernikahan sebelumnya, Raja Vajiralongkorn dikaruniai lima putra dan dua putri.

Sebelum dipersunting orang nomor satu di Thailand, dilansir dari scmp.com, Suthida merupakan seorang pramugari di beberapa maskapai penerbangan di Thailand.

Pada 2000 sampai 2003, Suthida adalah seorang pramugari JALways Airlines.

Suthida juga pernah bekerja untuk Thai Airways sejak 2003 sampai 2008.

Perempuan kelahiran 3 Juni 1978 ini menempuh pendidikan sarjananya di Assumption University, dengan jurusan Ilmu Komunikasi.

Setelah karir pramugarinya selesai, Suthida terjun ke bidang karir yang sangat berbeda.

Pada 2013, Suthida bergabung dalam Pasukan Pengawal Ratchawanlop, kelompok pengawal yang bertugas melindungi Putra Mahkota Thailand.

Secara khusus, Suthida masuk sebagai unit perwira khusus dari Resimen Pengawal Putra Mahkota.

Pada 2014, Suthida ditunjuk langsung oleh Raja Vajiralongkorn sebagai wakil komandan unit pengawalnya.

Karirnya terus berkembang, ditandai dengan Suthida diangkat menjadi Letnan Jenderal pada 2015.

Satu tahun setelahnya, Suthida bergabung dalam Angkatan Darat Kerajaan Thailand dan dipromosikan ke pangkat jenderal.

Hubungan asmaranya dengan Raja Thailand Vajiralongkorn dikabarkan sudah terjalin saat sang Raja masih merupakan seorang putra mahkota.

Kemudian, pada 2019, Suthida dipersunting oleh Raja Vajiralongkorn sebagai istrinya.

Suthida dan Raja Vajiralongkorn memiliki selisih usia 26 tahun.

Perbedaan usia yang jauh, tidak menyurutkan kisah cinta mereka berdua. ****

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler