Bukan Ulasan SimpleMan! Ini 5 Fakta Mencengangkan Syuting Film KKN di Desa Penari, Terakhir Paling Menyeramkan

27 Mei 2022, 17:00 WIB
Bukan Ulasan SimpleMan! Ini 5 Fakta Mencengangkan Syuting Film KKN di Desa Penari, Terakhir Paling Menyeramkan /Instagram @kknmovie/

TERAS GORONTALO - Film KKN di Desa Penari menjadi film horor Indonesia terlaris sepanjang sejarah.

Film KKN di Desa Penari ini berawal dari sebuah utas di Twitter pada 2019 silam yang ditulis oleh akun bernama SimpleMan @SimpleM81378523.

Film KKN di Desa Penari ini juga diklaim oleh sang penulis diangkat dari kisah nyata ulasan SimpleMan.

Lantas, apa saja fakta-fakta menarik saat syuting film KKN di Desa Penari yang tak masuk ulasan SimpleMan?

Berikut ini 5 fakta mencengangkan saat momen syuting film KKN di Desa Penari.

Dilansir TerasGorontalo.com dari akun TikTok @herworldindonesia, 5 fakta mencengangkan saat syuting film KKN di Desa Penari yaitu:

1.Menghabiskan biaya produksi puluhan miliar

Hal ini diakibatkan karena banyaknya tantangan, seperti hujan deras yang mengakibatkan set hancur.

2. Totalitas! Para cast KKN harus berenang dengan 50 ekor ular

3. Demi peran, Tissa Biani dan Aghniny Haque mempelajari tari gandrung yang merupakan kebudayaan khas Banyuwangi

4. Dalam proses pembuatan soundtrack sinden dhat atau roh suci, dilakukan tradisi prosesi among-among yang berlangsung di Gunung Kawi, Jawa Timur

Among-among merupakan wujud doa untuk seseorang atau sesuatu yang masih hidup

5. Beberapa cast mengalami kejadian mistis

Mulai dari Tissa Biani yang mengingau usai syuting hingga Adinda Thomas yang sempat pingsan.

Dilansir TerasGorontalo.com dari ArahKata.com dalam artikel berjudul “Berdasarkan Kisah Nyata, Nur Versi Asli KKN di Desa Penari Sampaikan Hal Ini” KKN di Desa Penari merupakan film bergenre horor yang disutradarai oleh Awi Suryadi.

KKN di Desa Penari saat ini masih tayang di bioskop dan diklaim sudah ditonton oleh jutaan orang.

Film KKN di Desa Penari ini pertama kali berawal dari sebuah utas di Twitter pada 2019 silam yang ditulis oleh akun bernama SimpleMan @SimpleM81378523.

Film KKN di Desa Penari ini juga diklaim oleh sang penulis diangkat dari kisah nyata.

KKN di Desa Penari menceritakan tentang kisah sekelompok mahasiswa yang sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa terpencil di Banyuwangi, Jawa Timur.

Dalam film horor tersebut menceritakan mahasiswa yang sedang menjalani KKN di sebuah desa terpencil terdiri atas 6 orang yaitu Ayu, Nur, Widya, Bima, Wahyu, dan Anton.

Cerita itu semakin mencekam dan membuat tragis karena Ayu dan Bima harus meninggal karena melakukan hubungan layaknya suami istri di Tapak Tilas.

Salah satu karakter asli film tersebut yaitu Nur yang merupakan informan dari cerita KKN di Desa Penari, memberikan petuah kepada pembaca melalui SimpleMan.

Pesan tersebut ditulis SimpleMan dalam akhir utas di Twitter-nya.

“Jadi gw bakal tutup thread ini dengan pesan mbak Nur dan alasanya kenapa ia mau bercerita. Sejak awal, mbak Nur tidak begitu tertarik dengan unsur seram dalam ceritanya, ia ingin menyampaikan pesan yang terkandung di dalamnya, agar siapapun kita, tetap menjaga tata krama,” ungkap SimpleMan, dikutip Arahkata Jumat 20 Mei 2022.

“Ini bukan tentang, hal yang sepele, siapapun kamu, dimanapun kamu berada, sekali lagi, jaga sikap dan prilaku karena sesungguhnya sebagai tamu, selayaknya tetap bersiteguh pada warisan pendahulu kita yang mengutamakan sopan santun terhadap tuan rumah," lanjutnya.

Jadi, Nur melalui SimpleMan berpesan agar siapapun kita berada, selalu jaga tata karama, jaga sikap dan perilaku karena sebagai tamu, kita harus mengutamakan sopan santun terhadap tuan rumah.

Salah satu yang menarik dalam film KKN di Desa Penari yakni Badarawuhi yang merupakan sosok jin yang berbentuk ular setengah manusia.

Badarawuhi menjadi viral di media sosial sejak kisah para mahasiswa yang melaksanakan KKN di salah satu desa yang dinamakan Desa Penari terungkap ke publik.

Desa Penari yang di datangi oleh para mahasiswa untuk melakukan KKN itu terletak di Kawasan Banyuwangi Jawa Timur, disanalah sosok Badarawuhi jin yang berwujud ular setengah manusia tinggal.

Pengalaman para mahasiswa hingga kemunculan sosok jin Badarawuhi ini merupakan kisah nyata yang kini di kemas dalam bentuk sebuah film yang diberi judul  KKN di Desa Penari.

Kesuksesan film KKN di Desa Penari tak lepas dari cerita nyata yang sempat viral di media sosial karena adanya sosok jin perempuan cantik yang bernama Badarawuhi.

Adapun sosok Badarawuhi itu, menggambarkan seorang wanita yang memiliki paras cantik dengan tubuh manusia setengah ular.

Dikutip TerasGorontalo.com dari Kanal YouTube Jagad Mandala Pictures yang tayang November 2019, asal usul sosok Badarawuhi, konon katanya ia merupakan sosok jin yang berasal dari pantai selatan.

Kemudian ia melakukan kesalahan yang menyebabkan dirinya diusir dari kerajaan.

Badarawuhi melakukan kesalahan dengan melanggar aturan yakni merasuki salah satu penari di tanah Jawa Timur.

Kisah sosok Badarawuhi ini juga dituturkan oleh Ratna Narekh yang pada saat itu menjadi lurah di desa dan juga merupakan kesatria wanita dari pantai selatan.

Ratna Narekh sendiri merupakan murid dari seorang ksatria yang hidup pada zaman Prabu Airlangga, konon, ia melarikan diri ketika sang guru dikalahkan oleh Mpu Barada.

Ratna Narekh melarikan diri bersama keempat teman seperguruannya kala itu, mereka berpencar agar tidak mudah ditemukan, keempat teman lainnya melarikan diri ke Bali.

Menurut cerita, Ratna Narekh memiliki kesaktian yang sangat tinggi hingga mampu membunuh orang dengan seketika akibat ilmu yang dimilikinya.

Sebagian kisah menyebut kalau Ratna Narekh menjilat darah laki laki yang tercecer di batu, dari situlah dia menjadi pengganti ki lurah memimpin desa yang diduga akan menjadi Desa Penari di Jawa Timur sekarang ini.

Desa tersebut memiliki sebuah kolam yang ternyata merupakan pusat gerbang halus di utara Jawa, berlokasi di sekitar lereng gunung raung dan berdekatan dengan Alas Daha.

Sedangkan gerbang halus Selatan berada di salah satu pantai di selatan Jawa dengan ciri adanya sebuah batu karang besar, namun antara selatan dan utara memiliki hubungan baik.

Ibu Ratu Pantai Selatan sering singgah dikolam tersebut jika beliau sedang bertamu ke Utara jawa.

Ketika Ibu Ratu Pantai Selatan pulang, tempat tersebut dijaga oleh para panglima dan kesatria pantai selatan baik laki laki dan wanita.

Karena kesombongannya, Ratna Narekh sombong melanggar adat dari desa tersebut bahwa tidak boleh mengadakan tarian yang diiringi gamelan di desa itu dengan alasan bisa mengundang seluruh makhluk gaib penghuni Alas Daha.

Akibat kesombongannya, semua penduduk musnah termasuk dirinya.

Salah satu makhluk halus yang merasuki penari adalah wanita utusan Ibu Ratu Pantai Selatan yang menjaga sendang di Alas Daha.

Dia merasuki dan tidak mau keluar dari jasad penari itu, sampai akhirnya jasad penari itu dihancurkan barulah dia keluar, dari saat itulah dia diusir dari pantai selatan dilucuti beberapa kesaktiannya dan di usir.

Wujudnya tetap berbau pantai selatan memakai kebaya dan selendang hijau, cantik, anggun dan kerap jahil, terutama kepada kaum laki laki. Dia disebut bisa beranak pinak jika ada lelaki yang menyentuhnya atau tergoda olehnya.

Karena hukuman yang ia terima, wujudnya wanita itu berubah. Setengah badan atasnya berbentuk manusia berupa sosok wanita bermahkota dan bagian tengah ke bawah berbentuk ular.

Wanita itulah yang kemudian disebut Badarawuhi oleh orang Jawa yang hingga saat ini tinggal di desa Penari tersebut.

Badarawuhi akan sangat marah ketika ada yang mengotori tempatnya dan melanggar aturan dalam wilayah kekuasaannya itu, ketika wanita ini marah, maka wujudnya akan berubah.

Begitulah asal usul jin Badarawuhi sosok wanita cantik bak ratu, memiliki tubuh setengah manusia dan setengah ular yang viral setelah kisah para mahasiswa yang KKN di Desa Penari.

Itulah fakta-fakta mencengangkan saat momen syuting film KKN di Desa Penari yang tak masuk ulasan SimpleMan.***

 

 

Editor: Sitti Marlina Idrus

Sumber: Arah Kata YouTube Jagad Mandala Pictures TikTok @herworldindonesia

Tags

Terkini

Terpopuler