Ada Dugaan Korupsi Pada Penyelenggaraan Formula E di Jakarta, KPK Panggil Anies Baswedan

7 September 2022, 16:20 WIB
Ada Dugaan Korupsi Pada Penyelenggaraan Formula E di Jakarta, KPK Panggil Anies Baswedan /ANTARA/

TERAS GORONTALO - Adanya dugaan korupsi pada penyelenggaraan Formula E di Jakarta, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pun memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Pertemuan antara KPK dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah dijadwalkan terkait isu adanya dugaan korupsi pada penyelenggaraan Formula E.

KPK memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mendapatkan gambaran penuh terkait penyelenggaraan Formula E di Jakarta.

Melalui Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, ia menyampaikan pemanggilan Anies Baswedan sebagai langkah KPK untuk mendapatkan informasi penuh mengenai penyelenggaraan Formula E di Jakarta.

Baca Juga: 3 Nama Kapolda Diduga Terlibat Kasus Ferdy Sambo, Humas Polri: Nanti Akan Kita Dalami

Melansir Antaranews.com, berikut keterangan dari Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengenai surat pemanggilan terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Proses ini sebagai salah satu langkah agar KPK bisa mendapatkan gambaran awal dan utuh terkait dugaan peristiwa pidana dimaksud," kata Ali Fikri kepada media, Selasa 6 September 2022, di Jakarta.

Ali Fikri mengatakan, dalam surat pemanggilan tersebut sudah dijadwalkan pertemuan antara KPK dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Rabu 7 September 2022.

Dalam keterangannya tersebut, Ali Fikri juga menyebutkan ada beberapa pihak yang kemungkinan juga diundang oleh KPK.

KPK akan mengundang beberapa pihak untuk memberikan klarifikasi dan mengkonfirmasi isu terkait pidana yang dimaksud untuk memudahkan tim penyidik KPK.

Kata Ali Fikri menambahkan, pihak KPK akan memanggil pihak mana pun, dan siapa pun jika memang keterangannya dibutuhkan dalam proses penyidikan KPK.

Baca Juga: Tepis Dugaan Perselingkuhan Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf, Kabareskrim: Itu Tidak Terbukti

Pemanggilan tersebut kata Ali Fikri, guna melengkapi bahan pemeriksaan dalam isu dugaan korupsi pada penyelenggaraan Formula E.

"Hal ini untuk melengkapi pengumpulan bahan keterangan dalam rangka mencari dan menemukan adanya dugaan peristiwa pidana. Tentu sebagai tindak lanjut KPK atas laporan masyarakat," kata Ali Fikri.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam konfirmasinya, mengatakan telah menerima surat panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), untuk memberikan keterangan terkait Formula E.

"Saya dimintai surat panggilan KPK, Rabu, 7 September pagi," ujar Anies Baswedan kepada awak media, Senin 5 September 2022, di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, akan memenuhi panggilan KPK dan memberikan keterangan terkait penyelenggaran Formula E di Jakarta.

Anies Baswedan menambahkan, dalam surat panggilan KPK tersebut tidak terdapat keterangan jelas mengenai pemanggilan.

Sehingga kata Anies, ia hanya akan menghadiri panggilan KPK tersebut, dan informasi selebihnya menunggu setelah pertemuan.

Baca Juga: Polwan Cantik Ismi Aisyah Soroti Pemberitaan Terkait Dirinya, Netizen: Tak Percaya Bidadari Jadi Polisi

Kemudian, Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri menyampaikan, saat ini proses penyelidikan kasus dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E di Jakarta masih terus berjalan.

KPK melalui Ali Fikri berharap, pihak-pihak yang akan dimintai keterangan terkait penyelenggaraan Formula E agar bersikap kooperatif.

Semua itu kata Ali Fikri agar proses penyelidikan dugaan korupsi di Formula E bisa berjalan secara efektif dan efisien.

Serta dalam penyelidikan tersebut, tetap mengedepankan prinsip-prinsip dan norma hukum yang berlaku di Indonesia.

Sebelum mengirimkan surat panggilan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, KPK sudah meminta keterangan lebih dulu dari beberapa pihak terkait.

Pihak yang dimaksud adalah mantan Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Mursidi, dan Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastromidjojo terkait penyelenggaraan Formula E.

Informasi selebihnya mengenai dugaan korupsi di Formula E, menunggu hasil pertemuan antara KPK dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan besok.***

Editor: Abdul Imran Aslaw

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler