TERAS GORONTALO -- John LBF, salah satu pengusaha yang dikenal dengan jiwa kedemawanannya.
Pria bernama asli Henry Kurnia Adhi ini, menuai pujian publik, kala John LBF menawarkan pekerjaan ke Tiko dan eks Karyawan Alfamart Citra.
John LBF Menawarkan kerja ke Tiko, karena telah merawat sang ibu mengalami ODGJ dan tinggal di rumah besar tanpa air juga listrik.
Sementara citra, eks karyawan Alfamart, mendapat perlakuan tak pantas dari rekannya sewaktu dia menjalankan tugas.
Hanya saja, sifat asli John LBF dibongkar oleh mantan karyawan melalui unggahan media sosial Twitter.
Akun Twitter, @septiadp menyebut, kalau John LBF sering menunjukan sifat yang arogan di perusahaannya.
Bahkan, pemilik akun Twitter tersebut, membagikan tangkapan layar di WhatasApp, pesan dari John LBF yang memotong gaji karyawan-nya.
"Suka potong gaji karyawan sesukanya, tapi sayangnya waktu potong gaji nggak pernah dikontenin dan pecatin karyawannya tapi haknya ga dikeluarin yang seharusnya, slip gaji pun ga pernah ada,” tulisnya.
Bahkan, dalam unggahan akun Twitter itu, John LBF melontarkan kata mengancam kepada karyawan-nya dan memotong gaji Rp500 ribu.
Tak hanya itu, John LBF tak segan-segan melontarkan kata-kata pecat di grup WhatsApp, jika ada karyawan yang ketelodoran saat bertugas.
Apalagi, jika karyawan terlambat absen semenit saja pada 09.00 WIB, akan dipotong gaji oleh John LBF.
Mirisnya, John LBF, tak sungkan untuk pecat anak buahnya, kalau tidak merespon tulisannya yang diunggah di grup WhatsApp.
Bahkan, akun Twitter @septiadp menyebut, dia mendapat kata-kata tak pantas oleh John LBF, gegara ingin membuka usahanya sendiri, kala dia berstatus karyawan John LBF.
"Sekian terima kasih. Fyi bukti2 chat dari beberapa pihak ex karyawannya maka background chat atau pengambilan gambarnya berbeda2. Kebetulan pihak2 tersebut memang sudah tidak bekerja lagi di sana. Biasanya habis ini bakal ada omongan akan disomasi gaes,” tulisnya.
Menanggapi hal itu, pihak John LBF mengunggah klarifikasi terkait postingan dari mantan karyawan-nya itu.
"Tidak benar, Pak Jhon selalu mensupport karyawan nya agar maju menjadi sukses. Kalau salah dimarahin ya Wajar karna memang pasti salah," tulis akun Twitter @kryawanHiveFive. ***