TERAS GORONTALO - Nama Mohammad Hatta tidak asing bagi seluruh masyarakat di Indonesia.
Mohammad Hatta menjadi sosok penting dalam kemerdekaan negara Indonesia bersama dengan Ir. Soekarno.
Mohammad Hatta atau biasa di sapa Bung Hatta menjadi wakil presiden pertama Republik Indonesia.
Baca Juga: One Piece! Ivankov dan Kuma Kaget Melihat Jinny Duduk Di Tahta Im Sama Pada Chapter 1098, Ternyata..
Memilih menikah di usia tidak muda dan hidup dengan penuh sederhana, inilah kisah cinta Mohammad Hatta dengan gadis usia 19 tahun.
Melansir dari Biografi para Tokoh,Mohammad Hatta yang merupakan dari keluarga berpendidikan dan terpandang, lahir di Bukittinggi, pada 12 Agustus 1902.
Berbeda dengan Ir Soekarno yang menikah muda, Mohammad Hatta memilih melepas lajangnya pada usai di atas 40 tahun.
Dalam suatu hari,Mohammad Hatta pernah bernazar akan menikah ketika sudah Indonesia merdeka dan ia pegang ucapannya itu.
Mohammad Hatta memilih menikah pada 18 November 1945 setelah di jodohkan oleh Ir Soekarno.
Bung Karno menjodohkan Bung Hatta dengan sosok wanita cantik bernama Rahmi Rachim yang saat itu masih berusia 19 tahun.
Rahmi merupakan anak dari Abdul Rachim, yang merupakan teman baik dari Bung Karno.
Tidak sembarangan dalam memilih tanggal pernikahan, rupanya Mohammad Hatta memilih 18 November sebagai bentuk sindiran.
Sindiran itu menurut Mutia, anak Muhammad Hatta di arahkan kepada gubernur Jendral Belanda pada 18 November 1918 yang memberi janji palsu Indonesia akan di beri kesempatan memimpin negara sendiri.
Berbeda dengan janji setia Mohammad Hatta kepada Rahmi,dirinya membuktikan pernikahannya awet hingga maut memisahkan.
Rahmi memiliki nama lengkap, Siti Rahmi Meutia, lahir di Bandung pada 16 Februari tahun 1926.
Mendampingi sosok pemimpin negara selama 35 tahun perjalanan hidup Mohammad Hatta dan Rahmi tidak selalu mulus.
Bagi Rahmi, mendampingi Mohammad Hatta berarti adalah kesanggupan dalam memenuhi dan menjalani prinsip prinsip hidup yang di anutnya, mulai dari kedisiplinan, kejujuran hingga kesederhanaan.
Prinsip Mohammad Hatta yang lebih mengutamakan kepentingan negara dari pada keluarga, memberi resiko tersendiri.
Sebagai ibu negara yang mendampingi sosok Mohammad Hatta di masa sulit republik Indonesia, Rahmi sangat memahami prinsip dari suami nya.
Mohammad Hatta bahkan pernah hidup dengan kesederhanaan setelah mengundurkan diri jadi wakil presiden.
Mohammad Hatta bekerja mulai dari menulis artikel di majalah, surat kabar dan juga menjadi dosen tidak tetap di beberapa universitas.***