Negara Tangmo Nida Thailand dan Separatis Sepakati Gencatan Senjata Selama Ramadan

- 2 April 2022, 01:24 WIB
Jasad Tangmo Nida saat ditemukan
Jasad Tangmo Nida saat ditemukan /Thairath.co

Putaran terakhir pembicaraan difasilitasi oleh Abdul Rahim Noor, mantan kepala polisi federal Malaysia.

Para pihak terakhir bertemu pada bulan Januari, ketika mereka mengusulkan untuk membentuk kelompok kerja bersama untuk menyempurnakan persyaratan luas yang telah mereka sepakati.

Dalam konferensi pers terpisah, Abdul Rahim Noor mengatakan pemerintah Thailand setuju tidak akan melakukan penggerebekan atau penangkapan apapun selama Ramadan.

Kedua belah pihak juga membahas mekanisme untuk mengizinkan anggota BRN yang tinggal di Malaysia untuk kembali ke Thailand dan mengunjungi keluarga mereka tanpa takut ditangkap.

Menurut Rahim, pada prinsipnya pemerintah telah menyetujui permintaan kelompok tersebut dengan syarat anggota yang kembali melapor ke pihak berwenang Thailand.

Selama pertemuan, kedua belah pihak meresmikan kesepakatan mereka dengan pertukaran dokumen yang ditandatangani berdasarkan tiga prinsip utama pengurangan kekerasan, konsultasi publik dan solusi politik.

Tiga orang dari kedua belah pihak akan bertindak sebagai penghubung untuk masing-masing dari tiga prinsip, menurut para negosiator.

Belum ada tanggal yang ditetapkan untuk putaran pembicaraan berikutnya.

Aktivitas separatis telah ada di provinsi perbatasan selatan yang mayoritas muslim selama beberapa dekade, tetapi pemberontakan berubah menjadi semakin ganas mulai tahun 2004 dan sejak itu telah merenggut sedikitnya 7.000 jiwa.

BRN hanyalah salah satu dari beberapa kelompok pemberontak etnis Melayu yang berjuang untuk negara merdeka atau entitas muslim yang lebih otonom di wilayah yang berbatasan dengan Malaysia.

Halaman:

Editor: Sitti Marlina Idrus

Sumber: Bangkok Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x