TERAS GORONTALO – Hasil otopsi kedua mayat Tangmo Nida telah menyimpulkan beberapa hal oleh ahli forensik yang dipimpin oleh dr Pornthip.
Dalam hasil otopsi kedua yang dilakukan oleh ahli forensik pada mayat Tangmo Nida, tidak mendapati adanya urine dan menemukan bercak darah pada baju renang Tangmo Nida.
Seseorang YouTuber Anjas di Thailand, berkesempatan berdiskusi soal hasil otopsi mayat Tangmo Nida, dengan ahli forensik ternama di Indonesia yakni Kombes Pol Dr dr Sunnny Hastry DFM SpF.
Dalam diskusi tersebut, dr Sunny Hastry ahli forensik Indonesia mengemukakan soal kemungkinan, bekas urine pada baju renang hilang, karena sudah lebih dari 48 jam jasad sang artis di air.
Manurut dr Sunny Hastry, untuk memastikan ada urine atau tidak adalah organ dalam tubuh seseorang.
“Kalau baju atau tubuh seseorang sudah ke air memang sulit ketemu bekas urine tersebut,” ujar Sunny Hastri.
Nantinya, kata dr Sunny Hastry, untuk mengetahui apakah Tangmo Nida, memang buang air kecil saat kejadian, akan diketahui saat tim ahli forensik memeriksa kantung kemih.
“Nanti akan kita temukan memeriksa kandung kemih dan melihat jaringan histopaloginya,” katanya.
Untuk adanya bercak darah di baju renang kata dr Sunny Hastry, nantinya bisa ditentukan pada tes DNA terkait hasil otopsi kedua ini.