Urine dan Pembalut Tangmo Nida Berbuntut Panjang, Ini Tanggapan Profesor Kedokteran Forensik Thailand

- 21 April 2022, 03:57 WIB
Urine dan Pembalut Tangmo Nida Berbuntut Panjang, Ini Tanggapan Profesor Kedokteran Forensik Thailand
Urine dan Pembalut Tangmo Nida Berbuntut Panjang, Ini Tanggapan Profesor Kedokteran Forensik Thailand /Tangkapan Instagram @melonp.official/

TERAS GORONTALO -- Seorang profesor spesialis kedokteran Thailand, Weerasak Jaratchaisri memberikan komentar soal tidak ada bekas urine hasil otopsi Tangmo Nida. 

Pakar forensik Thailand, memberikan saran ke polisi Thailand,dapat membedakan urine Tangmo Nida, saat mendiang buang air kecil sebelum atau sesudah kematian menjemput.

Apalagi, menurut pakar forensik Thailand tersebut, dalam kasus kematian Tangmo Nida tedapat sejumlah kejanggalan ketika hasil otopsi kedua dirilis.

Apalagi, dalam hal ini Sand memberikan kesaksian kalau Tangmo Nida jatuh saat buang air kecil dan dalam hasil otopsi dr Pornthip tidak menemukan adanya bekas urine.

Dilansir Teras Gorontalo dari Tnews, profesor Weerasak Jaratchaisri menyebut,   urine seseorang terdiri dari 95 persen air, 2,5 persen kotoran dan 2,5 persen zat lain.

Untuk mengetahui apakah Tangmo Nida buang air kecil atau tidak,  tentunya digunakan dalam interpretasi hasil yang dalam penyelidikan.

Di sisi lain, dokter Pornthip terus bersikeras bahwa Tangmo Nida menggunakan pembalut bersayap pada malam kejadian naas 24 Februari 2022 yang lalu.

Namun netizen banyak berdebat soal pembalut ini terkhusus untuk pembalut bersayap yang diduga dipakai oleh Tangmo Nida pada saat itu.

Menurut mereka bahwa dari gambar yang viral di Twitter tentang foto Tangmo Nida diatas speedboat jika benar maka tidak mungkin dengan pakaian itu dia menggunakan pembalut bersayap.

Meskipun wanita dalam foto yang viral di Twitter itu belum tentu adalah Tangmo Nida namun netizen tetap bersikeras bahwa hal yang tidak mungkin dengan pakaian itu menggunakan pembalut bersayap.

Dilansir dari laman Komchadluek.net, Dokter Khunying Pornthip Rojanasunan atau Dokter Pornthip terus bersikeras bahwa dia yakin Tangmo Nida menggunakan pembalut pada malam kejadian itu.

Bahwa dari sebuah foto yang viral di Twitter tampak seorang wanita berada di speedboat dan sangat mirip dengan Tangmo Nida.Banyak netizen yang masuk dalam unggahan yang dibagikan itu untuk mengkritik dengan mengatakan bahwa apakah benar itu adalah Tangmo Nida.

Sebelumnya Sand Wisapat mengaku bahwa dirinya adalah orang yang mengambil foto Tangmo Nida di perahu speedboat yang viral di Twitter saat ini.

Alasannya hanya karena dirinya melihat keindahan pada tubuh Tangmo Nida sehingga dia mengambil gambar tersebut.

Namun katanya, dia sudah menyerahkan foto Tangmo Nida tersebut kepada polisi dan beberapa temannya, jika gamba itu sudah tersebar dan viral di Twitter, berarti tanpa sepengetahuannya.

Seorang warganet yang memposting gambar tersebut mengatakan bahwa Tangmo Nida menggunakan pembalut tanpa sayap yang sering digunakan orang menstruasi.

Akan tetapi, Sand beranggapan, pada saat itu Tangmo Nida menggunakan pembalut bersayap dan menimbulkan perdebatan di di kolom komentar warganet.

Dokter Pornthip juga bersikeras mengatakan bahwa dirinya yakin Tangmo Nida pada malam kejadian itu menggunakan pembalut.

Hal ini terus disuarakan oleh Dokter Pornthip dengan mengatakan bahwa pembalut yang digunakan oleh Tangmo Nida tidak terdapat kandungan urin.

Perdebatan tentang pembalut ini membuat Ibu Panida juga ikut keluar untuk mencegah Dokter Pornthip kembali terlibat dalam kasus kematian putrinya.

Menurutnya, semua sudah percaya hasil pemeriksaan dari penyidik dan dokter ahli forensik meskipun mereka mengatakan bahwa Tangmo Nida pada saat itu menggunakan pembalut.

Sebaiknya untuk perlu berhati-hati dalam menyimpulkan soal pembalut yang ramai orang bicarakan saat ini.

Sebab akan tidak mungkin seorang wanita menggunakan pembalut dengan memakai pakaian seperti yang dikenakan oleh Tangmo Nida malam itu. ***

Editor: Sitti Marlina Idrus

Sumber: komchadluek.net Tnews.co.th


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah