TERAS GORONTALO – Kepolisian di Thailand mengajukan tuntutan terhadap 6 orang dalam kasus tenggelamnya artis cantik "Tangmo" Patcharaveerapong pada 24 Februari 2022 lalu.
Keenam orang tersebut dituntut sehubungan kecerobohan yang menyebabkan kematian artis papan atas Thailand “Tangmo” Patcharaveerapong.
Dalam kasus kematian Tangmo Nida, keenam orang tersebut juga dituntut karena memberikan pernyataan palsu dan menyembunyikan bukti untuk membantu pelanggar.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh pihak Kepolisian Daerah 1 Provinsi di Thailand saat menggelar konferensi pers untuk menyimpulkan penyelidikan mereka atas kematian Tangmo, Selasa 26 April 2022.
Baca Juga: Viral! Tweet Elon Musk yang Tanya Harga Twitter
Dilansir BangkokPost, Detektif menentukan aktris itu jatuh dari buritan speedboat dan tertabrak baling-balingnya sebelum tenggelam di Sungai Chao Phraya akhir Februari.
Berikut 6 tuntutan yang dibebankan kepada 6 orang yang dituntut dalam kasus kematian Tangmo Nida.
Menurut Mayjen Pol Paisan Wongwacharamongkol, komandan polisi Nonthaburi, mengatakan Tanupat "Por" Lerttaweewit (pemilik speedboat) didakwa dengan kecerobohan yang menyebabkan kematian, mengemudikan perahu tanpa izin, menjatuhkan benda ke sungai, memberikan pernyataan palsu, tidak melampirkan nama kapal ke kapal dan mengemudikan kapal dengan pendaftaran yang kedaluwarsa.
Sementara Phaiboon "Robert" Trikanjananun didakwa melakukan kecerobohan yang menyebabkan kematian, mengemudikan perahu tanpa izin, menggunakan perahu dengan masa berlaku registrasi habis dan menjatuhkan benda ke sungai.