Network
TERAS GORONTALO -- Pengakuan mengejutkan datang dari tersangka kematian Tangmo Nida, Por.
Por mengakui, kalau dirinya konsumsi obat penenang jenis benzodiazepin, saat berada di speedboat, hari kematian Tangmo Nida.
Pengakuan dari Por tersebut, dikuatkan hasil tes narkoba yang dilakukan oleh polisi, yang mendapati seseorang mengkonsumsi obat terlarang.
Apalagi, Por mengakuinya saat diwawancarai media Thailand, Komchadluek, saat di speedboat dengan Tangmo Nida, dia mengkonsumsi benzodiazepin.
Por mengaku telah mengkonsumsi obat yang digunakan sebagai 0,5 Miligram alprazolam, yang diperoleh dari sebuah klinik.
Dia menjelaskan, mengkonsumsi obat tersebut karena banyak pikiran dan stres.
Por menuturkan, dia mengkonsumsi obat tersebut karena tidak bisa tertidur akibat situasi yang menegangkan saat berada di speedboat.
"Jadi saya mengatakan kepada bawahan saya untuk menemukan beberapa pil anti stres. Selanjutnya, bawahan membawa pil anti stres untuk saya sendiri dan makan 1 tablet," kata Por.
Dia menerangkan, yang setelah minum pil tersebut membuat diri mereka merasa rileks dan tertidur.
