TERAS GORONTALO- Berangkat haji di Mekkah, menjadi impian umat Islam.
Sebab berangkat haji pun butuh biaya besar, butuh perjuangan dan komitmen.
Seperti halnya pasangan suami istri, Nurkhalis dan Siti Maftuhah membuat heboh suasana Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur.
Baca Juga: Kenang Rekan Seprofesi Dokter Spesialis Faisal Semasa Mengabdi Sebagai Tenaga Kesehatan di Toli-toli
Nurkhalis bersama istri dan anak semata wayangnya Tgk Ali Mamuti mendatangi kantor Kemenag pada Selasa, 10 Mei 2022.
Namun, ada hal yang tidak biasa yang dilakukan oleh pasangan suami istri tersebut, mereka datang dengan membawa banyak sekali uang receh koin dan kertas pecahan seribu dan dua ribu untuk mendaftar haji.
Sontak, kehadirannya di kawasan Idi Rayek itu menjadi pusat perhatian banyak orang. Nurkhalis dan keluarganya merupakan warga Kampung Akoja Kecamatan Alue Ie Mirah, yang berlokasi relatif jauh dari ibu kota Aceh Timur.
Baca Juga: Viral di TikTok, Polwan Ini Kaget Pria Pengendara Roda Empat yang Ditilangnya Namanya Jo atau Jomblo
Saat ditemui di ruang seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Nurkhalis bercerita bahwa uang receh yang dibayarkan untuk daftar haji tersebut merupakan penghasilan yang ia sisihkan dari berjualan siomay.