Viral Video Walikota Surabaya Eri Cahyadi Ceramah ke Pejabat Jangan Suka Cari Muka Menimbulkan Reaksi Netizen

- 17 Mei 2022, 03:48 WIB
Viral Video Walikota Surabaya Eri Cahyadi Ceramah ke Pejabat Jangan Suka Cari Muka Menimbulkan Reaksi Netizen
Viral Video Walikota Surabaya Eri Cahyadi Ceramah ke Pejabat Jangan Suka Cari Muka Menimbulkan Reaksi Netizen /Instagram @ericahyadi_

TERAS GORONTALO -- Jagad media sosial dibuat heboh setelah video viral Walikota Surabaya Eri Cahyadi, melakukan ceramah ke pejabat pemerintahan.

Dalam video viral Walikota Surabaya Eri Cahyadi, menegaskan agar semua pejabat tidak harus cari muka ke atasan.

Sontak, video ceramah dari Walikota Surabaya, Eri Cahyadi tersebut, sudah viral di media sosial.

Dilansir Teras Gorontalo dari Zona Surabaya Raya berjudul "VIRAL, Video Wali Kota Eri Cahyadi Ceramahi Pejabat Surabaya: Jangan Cari Muka! Respon Netizen Bikin Kaget"

 

Eri Cahyadi juga meminta para pejabat Pemkot Surabaya jangan hanya main aman, dengan memberi data yang tidak benar.

Video Eri Cahyadi ceramahi pejabat Pemkot Surabaya itu diunggah di akun resmi instagramnya, @ericahyadi_ pada Sabtu, 14 Mei 2022.

Hingga Minggu siang, 15 Mei 2022, video tersebut sudah ditonton 28.843 kali dan mendapat like 2.812.

Dalam video tersebut merupakan penggalan dari pengarahan yang dilakukan Walikota Surabaya Eri Cahyadi terhadap para pejabat Pemkot di Gedung Sawunggaling, Jumat 13 Mei 2022 lalu.

"Saya hanya berharap ketika anda menjadi seorang pemimpin, maka anda berada di garda terdepan untuk mengatakan saya yang bertanggung jawab terhadap buah saya," demikian diungkapkan Eri di awal video.

"Dan saya yang bertanggung jawab untuk menggerakkan kegiatan OPD yang saya pimpin untuk kepentingan umat," lanjut mantan Kepala Bappeko Surabaya ini.

Eri meminta agar dalam bekerja hanya takut kepada Allah SWT. Bukan takut kepada atasan.

"Bekerja jangan takut dengan atasan anda. Tapi takutnya dengan Gusti Allah," cetus Eri.

"Bekerja jangan cari muka kepada Wali Kotanya sama Baperjakat," imbuh pria yang juga pernah menjabat Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang ini.

Eri menegaskan agar melihat masyarakat yag dipimpinnya sudah puas atau belum.

"Bekerja (harus, red) melihat wajah masyarakat kita sedih atau tidak mereka melihat hasil kerja kita," tandasnya.

"Saya minta tolong betul, pegang betul janji anda sebagai seorang pemimpin," lanjut Eri menegaskan.

Pada video itu, Eri Cahyadi mengingatkan agar data yang dilaporkan adalah data yang benar.

"Teguhkan betul bahwa data yang sampean tunjukkan kepada saya adalah benar. Sekali data anda tunjukkan kepada saya salah, berarti anda bukan seorang pemimpin," papar Eri.

Jika datang yang disampaikan salah, Eri menyebutnya sebagai pejabat yang hanya cari aman saja.

"Berarti anda mencari amannya sendiri," kata Eri Cahyadi mengakhiri videonya.

Masih di akun pribadinya, Eri Cahyadi menuliskan di caption videonya bahwa ia sudah pegang data hasil kerja pada pejabat Pemkot Surabaya.

"Kepada semua kepala perangkat daerah, saya sudah pegang semua hasil kinerjanya. Juga KONTRAK KINERJA yang telah kita sepakati bersama sebelumnya," tulis Eri.

"Evaluasi akan dilakukan. Mari bersama-sama memberikan yang terbaik bagi masyarakat," lanjutnya.

Berbagai komentar terlontar dari netizen. Yang mengagetkan, mereka malah mengungkap sejumlah ketimpangan. Berikut ini petikannya:

"Pak tolong kurangi kegiatan seremonial seperti ini. Tulung segera bikin program penanganan banjir. Masak tiap hujan bentar aja udah banjir. Selain itu tolong dinas bina marga rutin patroli jalan rusak dan berlobang," kata akun @ardhana.rachman.

"Hebat pak @ericahyadi_ , Semoga kota Surabaya tercinta bisa lebih baik lagi. Kota Surabaya harus diisi oleh orang-orang jujur. Dan tentunya partisipasi masyarakat juga perlu untuk menjaga," sebut akun @bungfahmiali.

"Pak nyuwon tlong sanget.. kulo kan ngelamar ten Dkrth. Pun dangu pak.. tapi mboten. Di panggil" nggeh.. kulo asli sby pak.. menawi saget. Nyapu" latar nggeh mboten nopo" soale damel ngewangi ibu. Damel dahar," tulis akun @opackgambir

"Semoga Amanah ya Pak,,,bnyak di kampung" plosok yg hidupnya kurangg perhatian," lanjut akun @meimein16.

"Kami tunggu dan lihat hasilnya nggeh pak yg nyata dan dirasakan oleh wrg kota sby sebagai perbaikan berkelanjutan," pungkas akun @bambang.yunianto76. (Ali Mahfud/Zona Surabaya Raya)

Editor: Viko Karinda

Sumber: Zona Surabaya Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x