Fakta yang Disembunyikan Mahasiswa KKN di Desa Penari, Termasuk Kematian Bima dan Ayu

- 26 Mei 2022, 07:52 WIB
Fakta yang Disembunyikan Mahasiswa KKN di Desa Penari, Termasuk Kematian Bima dan Ayu.
Fakta yang Disembunyikan Mahasiswa KKN di Desa Penari, Termasuk Kematian Bima dan Ayu. /Instagram @kknmovie/

TERAS GORONTALO - Banyak fakta yang sengaja disembunyikan para mahasiswa KKN di Desa Penari, diantaranya kematian Bima dan Ayu.

Dalam film KKN di Desa Penari, Bima dan Ayu dikisahkan meninggal dunia akibat bersekutu dengan jin.

Bahkan cerita KKN di Desa Penari ini, menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Pasalnya, KKN di Desa Penari diangkat dari kisah nyata yang diceritakan simpleMan di Twitter miliknya.

Dilansir Teras Gorontalo dari Youtube Lingkaran Hitam, cerita KKN di Desa Penari yang dikisahkan dalam versi tulisan maupun film tersebut, kini ramai diperbincangkan masyarakat di Indonesia.

Baca Juga: Sosok Asli Badarawuhi dalam Cerita KKN Desa Penari Menurut Kisah Leluhur Jawa Berwujud Ini

Kisah sejumlah mahasiswa yang sedang KKN di salah satu desa di wilayah ujung paling timur Jawa Timur oleh si penulis SimpleMan tersebut terus menarik perhatian.

Meski begitu, ada hal yang dirahasiakan karena permintaan tokoh agar memudahkan penyebutan desa tersebut yang di sebut Desa Penari.

Semakin viralnya kisah film KKN di Desa Penari yang mulai ditulis SimpleMan sejak beberapa tahun lalu, saat ini sudah tayang di bioskop.

Diketahui, film KKN di Desa Penari berhasil mengukir sejarah setelah film horror tersebut berhasil menarik jutaan penonton.

Namun, dibalik cerita film horor tersebut membuat beberapa versi mulai bermunculan termasuk fakta yang sebenarnya.

Baca Juga: Pengalaman YouTuber Korea Yuna Nuna Sempat Menolak Ajakan Sahabat Menonton Film KKN Desa Penari Gegara Ini

Salah satunya, mahasiswa KKN yang sengaja mengundang makhluk halus yang ada di wilayah Desa Penari.

Ternyata, si mahasiswa ini sedang mengamalkan sebuah ilmu yang diduga beraliran hitam.

Hal itu diungkapkan oleh seorang anak indigo Frislly Herlind.

Ia mengungkapkan kisah ini disembunyikan bahwa jin di Desa Penari itu datang mengganggu para mahasiswa yang sedang menjalankan kuliah kerja nyata KKN.

Namun justru salah satu mahasiswa ini sedang menjalankan ilmu sejak sebelum datang dari KKN.

Karena di desa penari sangat mendukung suasana mistisnya, maka si mahasiswa ini memanggil penguasa lelembut Desa Penari.

Sang indigo ini mengungkapkan, ini berdasarkan penerawangannya dari dimensi alam gaib.

Baca Juga: Kawin Silang Antara Bima dan Badarawuhi dalam Kisah KKN Desa Penari Menghasilkan Anak 2 Alam

Ia mengungkapka, kedatangannya langsung bertemu dengan penguasa Desa penari yang sebelumnya si indigo ini banyak bertemu berbagai sosok mahluk halus dengan berbagai bentuk dan rupa.

Dalam pertemuannya dengan sang penguasa lembut di Desa Penari ini, menolak jika sejak belasan mahasiswa datang.

Para penunggunya langsung mengganggu beberapa mahasiswa

Namun menurut sang lembut justru salah satu mahasiswa-lah yang memanggil.

Saat ditanya tentang kronologi kematian Ayu dan Bima, sosok penguasa hutan di Desa Penari ini mengakui jika kematian mereka sengaja dijadikan tumbal.

Baca Juga: Kok Bisa! Bima dan Nur Satu Pensantren dalam Kisah Nyata KKN Desa Penari? Ini Ulasan SimpleMan

Setelah salah satu mahasiswa yang sedang menimba ilmu itu memberikan tumbal kedua rekannya yang KKN.

Tujuan itu tak lain merupakan ingin memperdalam ilmu hitamnya juga ingin memikat teman wanitanya yang juga sedang KKN.

Sedangkan cerita Bima dan Ayu Sebelum meninggal yang tak ada dalam film KKN di Desa Penari.

Dalam kisah KKN di Desa Penari berakhir tragis dengan ada dua orang yang meninggal yakni Bima dan Ayu.

Bima dan Ayu yang diceritakan mendapat balasan akibat perbuatannya yang telah dilakukan saat KKN di Desa Penari.

Baca Juga: Ahli Spritual Sarah Wijayanto Pernah Melihat Makhluk Halus Layknya Badarawuhi dalam Kisah KKN Desa Penari

Bima dan Ayu sudah melanggar aturan yakni memasuki tipak talas dan berhubungan intim disana.

Cerita kisah nyata ini mengisahkan enam orang mahasiswa yang tengah melakukan program kuliah kerja nyata atau KKN yakni Nur, Widya, Ayu, Anton Bima, dan Wahyu

Cerita Bima dan Ayu Sebelum meninggal yang tak ada di dalam film KKN di desa Penari membuat penasaran.

Kisah tragis Bima dan Ayu

Bima ingin memelet Widya karena menyukainya, sedangkan Badarawuhi ingin memiliki Widya untuk dijadikan sebagai dhawuh

Hal itulah yang membuat Badarawuhi memberikan benda berbentuk mahkota yang digunakan untuk dilengannya.

Namun mahkota itu malah dititipkan ke Ayu, karena lupa dengan pesan Bima untuk ditaruh dalam tasnya. Hal itulah yang membuat Bima marah kepada Ayu.

Tak disangka Ayu ternyata menyukai Bima, makhluk penguasa Desa Penari yakni Badarawuhi yang mengetahui hal itu akhirnya memberikan Ayu selendang untuk memikat Bima.

Bima dan Ayu akhirnya berhubungan intim di tapak tilas, kejadian itu membuat keduanya mengalami kelumpuhan total.

Sukma Ayu dan Bima tertinggal di tapak tilas, Ayu harus menarik untuk Badarawuhi dan bangsa jin lainnya, sementara Bima tinggal bersama Badarrawuhi dan menciptakan anak-anak ular kecil.

Ada momen terakhir sebelum Bima dan ayu meninggal yang tak pernah diceritakan di film KKN di Desa Penari.

Bima yang lumpuh dan tak bisa ditolong oleh Mbah Buyut kemudian meninggal setelah empat hari berikutnya.

Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Bima sempat meminta tolong dan berteriak ada ular.

Sementara ayu meninggal tiga bulan berikutnya usai dibawa pulang kerumah keluarganya dalam kondisi lumpuh tersebut keluarga melihat air mata Ayu turun mengalir dan akhirnya meninggal.

Mbah Buyut yang merupakan orang asli di desa tersebut dan sangat mengenal seluk beluk desa serta penghuni makhluk halus disana.

Sebelum Bima dan Ayu akan dibawa pulang oleh keluarganya mbak Mbah Buyut sempat meminta pihak keluarga untuk tidak membawa pulang keduanya.

Karena dirinya masih mengusahakan mengembalikan jiwa keduanya yang tertawan di desa Penari.

Namun karena pihak keluarga sudah marah bercampur sedih keduanya dibawa pulang.

Pihak keluarga juga berupaya ke beberapa tempat untuk berobat dari mulai medis hingga tradisional dan supranatural dengan tujuan agar keduanya sembuh.

Namun upaya yang dilakukan pihak keluarga tak membuahkan hasil hingga Bima dan Ayu meninggal.

Penyesalan banyak dirasakan oleh banyak pihak termasuk Prabu, yang merupakan kepala desa  tempat KKN mahasiswa tersebut.

Prabu menyadari tempat yang dipimpinnya itu bukanlah tempat biasa seperti desa pada umumnya.

Desanya memang banyak menyimpan rahasia mistis hingga para pemuda disana memilih merantau keluar karena banyak pemuda disana yang jadi tumbal.

Maka dari itu Prabu, awalnya dengan keras menolak menerima para mahasiswa untuk melaksanakan KKN.
 
Namun karena didesak terus-menerus akhirnya diperbolehkan.

Sejak peristiwa ini Prabu sangat menyesal dan ia tidak akan menerima mahasiswa manapun untuk KKN.

akibat peristiwa itupun pihak universitas mengaku malu sehingga mencoret para mahasiswa tersebut.

Diketahui kisah KKN di Desa Penari sempat viral pada Juni 2019 usai dicuitkan akun Twitter simpleMan.

Banyak masyarakat yang tertarik dengan cerita KKN di Desa Penari kemudian diadaptasi ke dalam film layar lebar.***

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: YouTube Lingkaran hitam


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x