Perjalanan dokter spesialis radiologi Faisal bersama wanita HS ini sebenarnya akan menuju Gorontalo, kemudian naik pesawat hendak menuju Makassar Sulsel.
Namun, polisi berhasil menggagalkan rencana dokter spesialis radiologi Faisal bersama wanita HS yang akan memulai hidup baru.
Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan Raja Dewa, dalam konferensi pers Jumat 27 Mei 2022 siang menjelaskan mengenai kronologi lengkap kasus dokter spesialis radiologi Faisal.
Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan Raja Dewa, kepada Teras Gorontalo mengatakan, setelah dokter spesialis radiologi Faisal dinyatakan hilang sejak 6 Mei 2022 lalu, pihaknya terus mencari petunjuk baru keberadaannya.
Dalam hasil olah TKP kata Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan, polisi menyimpulkan kalau kasus ini tidak menyangkut lakalantas, melainkan rekayasa dari dokters spesialis radiologi Faisal.
AKBP Ridwan Raja Dewa menyebut, ketika timnya melakukan pendalaman dan informasi dari masyarakat, polisi mendapati kalau dokter spesialis radiologi Faisal, berada di Kecamatan Basidondo.
Setelah dikembangkan lanjut AKBP Ridwan, dokter spesialis radiologi Faisal, berada di Tomini, Kabupaten Parigi Moutong, pada 25 Mei 2022.
Kemudian, tim khusus yang dibentuk polisi bergerak ke Tomini, Kabupaten Parigi Moutong untuk mencari keberadaan dokter spesialis radiologi Faisal.
Setelah dari Kabupaten Parigi Moutong, dokter Faisal kembali ke Tolitoli, untuk menjemput wanita berinisial HS.