Inilah Mitos Sungai Aare dan Chao Phraya, Tempat Tenggelamnya Eril dan Ditemukannya Tangmo Nida

- 6 Juni 2022, 09:32 WIB
Mitos Sungai Aare dan Chao Phraya
Mitos Sungai Aare dan Chao Phraya /BERITA MATARAMAN/Tangkapan layar akun instagram @ataliapr

TERAS GORONTALO - Musibah yang menimpa Eril atau Emmeril Khan Mumtadz anak Ridwan Kamil dan artis cantik Thailand Tangmo Nida, menghebohkan publik di awal 2022 ini.  
Karena selain keduanya publik figur tersohor, peristiwa Eril dan Tangmo Nida berhubungan dengan sungai.

Eril dikabarkan hanyut di Sungai Aere, Swiss dan belum ditemukan sampai saat ini. Sementara Tangmo Nida ditemukan sudah tidak bernyawa di Sungai Chao Phraya, Thailand.

Dengan adanya peristiwa terjadi pada Eril dan Tangmo Nida, membuat orang penasaran mengenai Sungai Aere dan Chao Phraya.

Baca Juga: Ritual Mandi Perkutut Minta Apapun Bakal Terkabul Kata Ki Ageng Mojo

Baca Juga: Hati-hati Jika Mengalami Tanda Ini di Rumah Anda Pertanda Makhuk Halus Jin Pengganggu

Sebab, Sungai Aere dan Chao Phraya sendiri memiliki peranan penting dalam dunia pariwisata di Swiss dan Thailand.

Selain keberadaan yang sama-sama strategis, Sungai Aere dan Chao Phraya selalu menjadi tempat pilihan ketika ada turis internasional berkunjung ke Swiss dan Thailand.

Meski begitu, Sungai Aere dan Chao Phraya ternyata menyimpan mitos yang melegenda.

Dikutip Teras Gorontalo dari YouTube Daftar5 yang diunggah pada 31 Mei 2022, Sungai Aare dan Chao Phraya memiliki mitos masih dipercaya sampai saat ini.

Baca Juga: Kisah Gadis Cantik Bertahan 1000 Hari Dari Santet Terjahat, Sewu Dino Lebih Menakutkan Dari KKN Desa Penari

Baca Juga: Inilah 3 Lapis Kiper Brazil di Piala Dunia 2022 Qatar

Monster Penunggu Sungai Aare

Menurut warga sekitar, mitos tersebut berupa monster mirip belut yang menghuni perairan Sungai Aare selama berabad-abad.

Lokasi paling terkenal penampakan makhluk ini adalah Aarejous. Lokasi ini dibatasi tebing terjal setinggi hampir 52 meter di kedua sisi.

Menurut laporan, legenda dan mitos penunggu di Sungai Aare berasal dari tahun 1500an.

Dan menyebut lorong sempit Aare, dihuni sejumlah besar monster besar.

Baca Juga: KKN di Desa Penari, 5 Kesalahan Yang Buat Bima dan Ayu Meninggal, DIantaranya Behubungan Dengan Badarawuhi

Baca Juga: 11 Weton Yang Disukai Makhluk Halus Seperti Badarawuhi KKN di Desa Penari

Berdasarkan catatan turun temurun, jika pelancong yang tidak waspada, yang mencoba menyeberangi lorong sempit tersebut.

Ikan Patin di Sungai Chao Phraya

Sungai yang memiliki panjang 372 Kilometer di Thailand tersebut, ternyata memiliki mitos yang melegenda, yaitu Ikan patin.  

Konon jika Ikan patin di Sungai ini sangat di dewa kan dan tidak untuk di pancing.

Menurut cerita, jika ikan patin di Sungai Chao Phraya merupakan keramat dan titisan para dewa, serta membawa keberuntungan.

Baca Juga: Puisi Mengharukan Arkana Aidan Misbach untuk Sang Kakak Emmeril Khan Mumtadz

Ribuan ikan patin tersebut dilarang untuk di pancing apalagi dikonsumsi.

Ada konsekuensinya apabila ada seseorang berani mengambil dan memakan ikan patin disana,

Orang yang mengkonsumsi ikan patin di Sungai Chao Phraya di percaya akan tertimpa musibah dan bencana yang sangat besar.***

Editor: Viko Karinda

Sumber: Instagram YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah