Kuat dugaan alas an Mbah Dok mengambil wujud ini agar sesuai dengan perannya, yaitu mengasuh dan menjaga Nur persis di film KKN Desa Penari yang merupakan cucunya.
Selain Widya yang diketahui sangat disukai oleh makhluk halus, Nur juga menjadi korban teror dari makhluk penunggu hutan tempat para mahasiswa KKN.
Nur bahkan mendapat teror yang sangat jelas seperti penampakan penari dan suara gamelan.
Penyebabnya pun terungkap saat Nur berkunjung ke kediaman Mbah Buyut. Menurut sang dukun, penjaga Nur yang bernama Mbah Dok ternyata tak diterima memasuki wilayah Badarawuhi dalam cerita film KKN di Desa Penari karena sering membuat masalah.
Masalahnya, Mbah Dok juga terikat secara spiritual sehingga jika dipisah secara paksa, Nur justru bisa meninggal dunia, begitu dalam cerita film KKN di Desa Penari.
Oleh karena itu, Mbah Buyut pun melakukan sesuatu agar Mbah Dok cukup dilepas saja.
Dalam cerita KKN di Desa Penari, nama Badarawuhi sendiri tergolong tabu untuk diucapkan.
Para warga lokal saja hanya berani menyebut makhluk 1 ini (Badarawuhi) dengan panggilan Dawuh.
Orang yang pertama membocorkan nama Badarawuhi sendiri justru adalah Mbah Dok yang kala itu merasuk ke tubuh Nur dalam cerita film KKN di Desa Penari.
Mbah Dok pun langsung memberitahu Widya tentang nama sosok yang mengincarnya, dan konsekuensi yang akan diterima mahasiswa KKN.