"Eril berteriak 'help', keluarga yang ada di pinggir berupaya menolong. Teriakan 'help' terdengar warga di pinggir sungai dan memberi tahu polisi. Di hilir, posisinya polisi sudah tahu (akan ke mana)," jelas Elpi.
Seperti diketahui, Eril dan keluarga berada di Swiss dalam rangka mencari sekolah untuk melanjutkan studi ke jenjang S2.
"Namun takdir Allah sudah ditetapkan, Eril terbawa arus sebelum berhasil naik ke daratan," ujarnya lagi.
Setelah hilang sela 14 hari di sungai Aare, Swiss.
Eril yang adalah putra dari Ridwan Kamil akhirnya ditemukan.
Kabar ditemukannya Eril dikonfirmasi oleh kepolisian Bern, Swiss.
Dikutip dari https://www.police.be.ch, Eril dikabarkan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di bendungan Swiss.
Dalam laporan tersebut, Tim ahli dari kepolisian Swiss menemukan Eril pada cekungan bendungan, kemudian melakukan evakuasi.
Polisi pun memastikan bahwa, sosok Emmeril Kahn Mumtadz sudah tak bernyawa.
"Dipastikan bahwa pria itu sudah tidak bernyawa," tulis kepolisian Swiss.