“Gempa-gempa kecil yang terjadi beberapa kali, berpotensi membuat longsor di bawah tanah. Apalagi Amurang merupakan wilayah patahan. Ini bisa menjadi tanda awas bagi masyarakat dan pemerintah,” ungkap Prof Zetly.
Baca Juga: Viral Guru Ajari Murid SD Joged ala India, Netizen Sebut Lahirkan Generasi TikTok
Prof Zetly juga menghimbau agar pemerintah setempat melarang aktifitas penambangan pasir di area sekitar bencana. Karena praktik tersebut juga bisa menjadi pemicu terjadinya amblasan.
Total kerugian sementara yang berhasil dihimpun Teras Gorontalo dari Here’s TV adalah sekitar 20 rumah penduduk rusak, 5 cottage, 1 restoran, 10 perahu, 1 jembatan, dan 1 rumah kopi.
Tanggap darurat 14 hari telah diberlakukan oleh Pemkab Minsel dan para warga yang terdampak bencana sudah diungsikan ke beberapa titik.***