Viral, Kasus Kematian Tangmo Nida Memiliki Bukti Baru yang Akan Jebloskan Para Pelaku?

- 16 Juni 2022, 19:14 WIB
Noda Darah di Kain Putih Jadi Penentu Kasus Kematian Tangmo Nida
Noda Darah di Kain Putih Jadi Penentu Kasus Kematian Tangmo Nida /Sanook.com /

TERAS GORONTALO - Pada kasus kematian Tangmo Nida sang artis Thailand yang tewas di sungai Chao Phraya kini memiliki bukti baru?

Diketahui jika beberapa bukti mulai terbongkar dalam kasus kematian Tangmo Nida ini.

Bahkan, Panida ibunda dari Tangmo Nida yang baru-baru ini diduga akan undur diri dari kasus kematian sang anak, kini masih terus lanjutkan dengan adanya bukti baru.

Dalam kasus kematian Tangmo Nida ini, ada beberpa orang yang diduga lalai dalam mengawasi sang arti tersebut.

Baca Juga: One Piece Chapter 1053, Kenapa Buggy Jadi Yonkou? Ternyata ini yang Membuat Sang Badut tidak Bisa Diremehkan

Sehingga para tersangka bisa saja akan dijebloskan ke dalam penjara karena bukti baru tersebut.

Dilansir teras Gorontalo dari Springnews.co.th pada tanggal 16 Juni 2022, simak ulasannya.

Tepatnya pada hari Selasa tanggal 14 Juni 2022 pihak komisi HAM di Thailand telah menyerahkan semua barang bukti terkait kasus tewasnya sang artis Tangmo Nida kepada pihak berwenang.

Di dalam proses perkembangan barang bukti menyangkut insiden kematian Tangmo Nida, kini hal itu telah disampaikan oleh majelis pembina kepada Institut Ilmu forensik.

Baca Juga: One Piece Movie Red Libatkan 4 Yonkou, Ternyata Ini Hubungan Uta dan Monkey D. Luffy

Dan proses penyerahan barang bukti tersebut dikabarkan bukti yang diserahkan adalah kain ikat pinggang Tangmo Nida dan kain tersebut dikabarkan akan diperiksa DNA serta kaitan kain lainnya yang menempel di tubuhnya.

Menurut informasi yang disampaikannya bahwa sebelumnya setelah tanggal 30 Mei 2022 Ibu Panida dan pengacara sebagai anggota Partai Sri wilayah Thailand telah menyerahkan beberpa barang bukti.

Kita ketahui sosok yang menjabat sebagai anggota senat sekaligus ketua Komisi HAM dan kebebasan serta perlindungan konsumen di Thailand.

Bukti surat itu ditujukan sebagai permintaan untuk mengirimkan barang bukti ke Institute of forensic Science.

Baca Juga: Terungkap, Icon 'I am Amurang' di Minsel Diduga Amblas bukan Karena Abrasi Laut, Berikut Penjelasannya


Belum lama ini menurut informasi yang beredar bahwa pada tanggal 14 Juni 2022 pada sekitaran pukul 13.30 WIB setempat di Institut Ilmu forensik lantai 8 gedung rata prasana bakti.

Telah diterima kain ikat pinggang tersebut sebagai bukti forensik Letkol Thompson sebagai Direktur Jenderal DSI yang menangani kasus kematian Tangmo Nida.

Bersama dengan dr Pornthip telah menerima bukti forensik tersebut.

Tidak lama kemudian pengacara juga telah melaporkan kegiatan tersebut lewat unggahan Facebook pribadinya.

Baca Juga: Terbongkar Motif Pembunuhan Artis Thailand Tangmo Nida Diselidiki oleh Kementrian Kehakiman

Cerita kain ikat pinggang Tangmo Nida saat ini komite HAM telah menulis surat kepada kejaksaan provinsi nonthaburi.

Tentang kain ikat pinggang yang diduga adalah milik Tangmo Nida untuk diperiksa dan dimasukkan ke dalam berkas penyidikan dari kantor polisi.

Satu sebab sebelumnya Kejaksaan provinsi nonthaburi dan kantor polisi satu tidak menerima kain ikat pinggang tersebut untuk diverifikasi dalam berita acara investigasi.

Oleh karena itu komite HAM akan mengirimkan kain ikat pinggang tersebut ke DSI yang kemudian akan dilaporkan langsung oleh DSI kepada Menteri Kehakiman serta Institut sains.

Kementerian kehakiman wajib menerima kain ikat pinggang tersebut untuk dilakukan tes DNA lebih lanjut unggahan Facebook pribadi Tangmo Nida itu telah diposting pada hari Selasa tanggal 14 Juni Tahun 2022 pukul 02.00 siang waktu setempat.

Dengan menggunakan hastag Tangmo Nida harus mendapatkan keadilan warga masyarakat Thailand semakin dibuat heboh.***

Editor: Viko Karinda

Sumber: springnews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x