Deolipa juga mengatakan bahwa apa yang diakui Bharada E kali ini setelah dicocokkan dengan bukti dan saksi yang ada oleh penyidik ternyata cocok.
"Dan ternyata cocok," kata Deolipa.
Deolipa juga mengatakan bahwa Bharada E juga mengakui dia yang melakukan penembakan terhadap Brigadir Yosua.
Akan tetapi penembakan tersebut dilakukannya karena perintah dari atasannya langsung.
"Dia yang melakukan penembakan atas perintah," kata pengacara Bharada E.
Dalam pertemuannya dengan Bharada E, Deolipa juga mengakui dirinya mendapatkan titipan surat dari Bharada E untuk keluarga Brigadir J.
Dalam suratnya Bharada E mengungkapkan permintaan maafnya dan turut berduka cita.
Surat yang ditulis dengan tangan tersebut berbunyi: