TERAS GORONTALO - Berani, sikap yang ditunjukkan oleh Indonesia Police Watch (IPW) atas kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.
IPW bahkan menyebut Polri tidak mengikuti arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
IPW bahkan menyesalkan, keputusan Polri yang tak mengumumkan motif di balik kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Dikutip dari chanel YouTube Refly Harun, Ketua IPW Sugeng Teguh mengatakan, Jokowi telah meminta agar tidak ada yang ditutupi dalam pengungkapan kasus pembunuhan di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo tersebut.
"Tidak menyalahi aturan, tapi tidak sesuai dengan arahan Presiden," kata Sugeng.
Selain itu lanjutnya, Sugeng juga menyoroti soal dalih Polri bahwa motif penembakan tidak diumumkan demi menjaga perasaan.
Menurutnya, alasan yang dibuat Polri terlalu humanis.
"Timsus humanis sekali," ujarnya.